Jayapura, Teraspapua.com – Ketua BP Sinode GKI di Tanah Papua, Pdt. Andrikus Mofu, M, Th telah melantik Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Kristen (BP-YPK) di tanah Papua periode 2023-2028 pada Minggu (16/4/2023) lalu, dan proses serah terima jabatan (Sertijab) dari pengurus antar waktu periode 2022-2023 baru dilaksanakan pada, Kamis (15/6/2023).
BP Sinode GKI memberikan kepercayaan kepada Wakil Ketua DPRD Kota Jayapura, Joni Y. Betaubun, SH, MH sebagai Ketua BP YPK. Sementara Ibu Kristhina R. I Luluporo Mano, S, IP, M, AP ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pengawas Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Kristen (BP-YPK) di tanah Papua.
Usai Proses Sertijab Joni Y. Betaubun langsung memimpin rapat internal yang berlangsung di ruang ibadah sekretariat kantor Sinode GKI di Tanah Papua sementara, Jalan perkutut Kompleks Universitas Ottow Geissler Kotaraja dalam.
Seusai rapat, Ketua Dewan Pengawas dan BP Pengurus YPK langsung bergegas meninjau kantor pusat YPK di Tanah Papua yang berada di Jalan Argapura, Distrik Jayapura Selatan. Untuk memastikan aset milik YPK itu.
Kepada sejumlah awak media Ketua Dewan Pengawas BP YPK, Ibu Kristhina R. I Luluporo Mano menyebutkan setelah pelantikan dan serah terimah jabatan dengan BP antar waktu, kami melakukan kunjungan ke kantor pusat YPK.
“Banyak hal yang harus kita bicarakan, bahkan banyak juga yang perlu dibenahi. Selama beberapa tahun ini YPK berjalan, tapi perlu membenahi administrasi baik itu di tubuh YPK sendiri, tetapi juga di sekolah-sekolah YPK yang ada di tanah Tabi,” kata Kristhina.
Bahkan juga YPK setanah Papua, dan kami akan berkunjung ke wilayah-wilayah lain di tanah Papua, Papua Barat dan DOB untuk memastikan kondisi sekolah YPK, baik itu SD, SMP maupun SMA.
Selaku Ketua Dewan Pengawas, Kristhina berharap, segala sesuatu menyangkut aset, administrasi tetapi juga sekolah-sekolah dibawah naungan Yayasan Pendidikan Kristen yang ada di tanah Papua harus dibenahi sedikit demi sedikit.
Anggota DPR Papua dari Fraksi PDI Perjuangan ini megakui, YPK di tahun – tahun sebelumnya berjalan baik, tetapi saat ini dan ke depan, kita ingin membenahinya untuk lebih baik lagi.
Luluporo berharap dengan adanya ketua yang baru dengan badan pengurusnya, kita semua dapat membenahi Yayasan ini.
“Untuk para guru dan juga teman-teman yang ada di wilayah-wilayah lain selain tanah Tabi, BP YPK di Tanah Papua akan berkunjung untuk memastikan aset-aset yang ada,” bebernya.
Begitu juga lanjut Luluporo, untuk memastikan bagaimana kondisi guru-guru YPK, Bangun Sekolah dan yang lainnya, sehingga ketika kita berharap bahwa sekolah YPK dapat memberikan yang terbaik, berkontribusi untuk pembangunan di Tanah Papua, kita bisa berharap banyak tentang sekolah YPK itu sendiri.
“Tetapi kalau kita juga tidak membenahinya dengan baik, maka kita jangan pernah bermimpi dan jangan pernah berharap bahwa kita juga akan mendapatkan hasil yang baik,”tandasnya.
Dimana Sekolah-Sekolah dibawah naungan YPK ini akan menghasilkan sumber daya manusia yang berkwalitas ditanah Papua,” imbuhnya.
Saya sangat berharap kerjasama baik itu teman-teman yang ada di kepengurusan Yayasan sendiri, tetapi juga guru-guru dan juga teman-teman pengurus lain yang ada di kabupaten kota yang mengurusi Yayasan ini,” tutup Anggota Komisi III DPR Papua itu.
(Har)