Jayapura,Teraspapua.com – Peresmian 9 venue PON termaksud stadion Papua Bangkit yang direncakan pada tanggal 20 Oktober mendatang, akan berlansung secara virtual.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua harian PB PON XX Tahun 2021, Yunus Wonda usai melakukan pertemuan dengan Polda Papua Jumat (16/10/2020).
Dijelaskan Wonda, dari hasil rapat kemarin kami coba lakukan beberapa alternatif untuk peresmian stadion dan beberapa venue PON pada tanggal 20 Oktober, dalam rapat tadi kami sudah sampaikan kepada Kapolda Papua.
Pada prinsipnya Polda Papua tetap mendukung penuh semangat menyongsong PON XX, untuk peresmian awalnya direncanakan kehadiran masyarakat, namun pertimbangan kondisi pandemic kita sepakat dengan Kapolda untuk menggelar secara virtual kata Wonda kepada sejumlah wartawan usai pertemuan dengan Kapolda.
Dalam acara tersebut, lanjut Wonda Gubernur tetap akan hadir di Stadion dan didampingi panitia juga PB PON, Muspida dan akan di siarkan langsung secara virtual untuk seluruh mayarakat, karena kita ingin tunjukan kesiapan kita sebagai tuan rumah PON.
Pada kesempatan itu, Wonda menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat papua, kita sudah berusaha dan Kapolda juga punya keinginan besar tetapi disisi lain kita ada dalam situasi pendemic, maka tidak ada pengunjung, sekali lagi kami mohon maaf, semua masih bisa nonton siaran langsung.
Terkait laga eksebisi kemungkinan tidak bisa terlaksanakan, tapi kita belum putuskan sementara rapat dengan panitia kita Kembalikan ke pandemic, dan ikuti dari pusat tidak bisa laksanakan pertandingan sepakbola, PSSI tetap tidak ada izin, mungkin saya mau sampaikan permohonan maaf, ini semua karena situasi pandemic, sehingga kita semua harus taat pada aturan, dan mari kita tunjukkan kesadaran kita supaya bisa menekan angka covid 19 di provinsi papua.
Sementara itu Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, melanjutkan rapat kita kemarin dimana dari paparan ketua PB PON, mereka mencoba untuk memperkecil jumlah massa yang hadir di stadion.
Namun hasil rapat kita tadi bahwasanya kita harus ikut sukseskan acara itu countdown, tapi kita harus lihat dimana mana harus patuh terhadap protokol covid 19. Oleh karena itu, saran kita yang virtual itu adalah yang terbaik jelas Kapolda.
Dalam acara peresmian nanti, kata Kapolda mungkin akan diwakili oleh Muspida dan beberapa orang saja, tapi untuk banyak orang kita tidak ijinkan pungkasnya.
(Matu)