Stadion Mandala Dipalang Masyarakat Adat, Laga Kandang Persipura Terancam Batal

Jayapura, Teraspapua.com – Laga Kandang Persipura melawan tim Persiba Balikpapan yang dijadwalkan berlangsung pada 22 September 2023 mendatang, terancam batal digelar di Stadion Madala kota Jayapura.

Pasalnya, Stadion yang menjadi markas tim kebanggaan masyarakat kota Jayapura maupun Papua ini, dipalang oleh Masyarakat Adat Kampung Kayu Batu, Kamis (14/9/2023), selaku pemilih hak ulayat tanah berdirinya stadion.

Dalam pemalangan tersebut, pihak Ondoafi, Kepala-kepala Suku dan Masyarakat Adat kampung Kayu Batu, menuntut pemerintah Provinsi Papua untuk segera menyelesaikan pembayaran ganti rugi atas tanah seluas 7,8 hektar, yang telah digunakan untuk Pembangunan Stadion Mandala sejak tahun 1962.

Ondoafi kampung Kayu Batu, Ridolof Ray Makanuay, kepada Teraspapua.com menyebutkan, dihitung juas lahan dan lama pemakaiannya, maka pemerintah harus membayar 117 Miliar kepada Masyarakat Adat setempat.

“Jadi satu meter persegi itu, 1 juta 500 ribu. Jadi dikalikan dengan ukuran luas yang ada, maka kalau dihitung secara kasar itu sekitar 117 Miiar.” Papar Ridolof Makanuay.

Makanuay menegaskan, pihak Masyarakat Adat akan terus menduduki stadion, hingga ada respon dari pemerinta. Bahkan dirinya menyebutkan, tidak akan melakukan negosiasi dengan pemerintah, diluar dari lokasi stadion, agar didengar oleh seluruh Masyarakat Adat.

Terkait Persipura yang akan melakoni laga kandang di stadion tersebut pada 22 September mendatang, Makanuay menegaskan jika tidak ada jawaban pasti dari pemerintah, maka pemalangan akan terus dilakukan, dan Persipura tidak akan bertanding di Stadion Mandala.

“Kami tetap pada komitmen, apabila tidak ada jawaban dari pemerintah, ya silahkan pindah dari tempat ini.” Tandasnya.

(elo)