Jayapura, Teraspapua. com – Wali Kota Jayapura, DR Benhur Tomi Mano, MM secara resmi melepas Kafila MTQ kota Jayapura yang akan berlomba di tingkat provinsi Papua pada tanggal, 5 – 9 september mendatang.
Pelepasan ditandai dengan penyerahan bendera pataka oleh Wali Kota kepada manager Abdul Majid di depan main hall setempat, Rabu (2/9/2020).
Wakil Wali Kota Ir. H. Rustan Saru, MM, Sekda DR Frans Pekey turut hadir menyaksikan acara pelepasan itu.
Saat melepas para kafila, Wali Kota Benhur Tomi Mano menargetkan kota Jayapura akan meraih juara umum.
“ Target saya kota Jayapura juara umum, untuk itu saya melepas peserta di hari ini dengan harapan kalian akan pergi dan pulang dengan kepala yang tegak”ujarnya.
Kata Benhur Tomi Mano, Kota Jayapura merupakan barometer di tanah Papua di segala hal.
Kalian yang terbaik, untuk itu berikanlah yang terbaik untuk kota Jayapura.
“Anak – anakku sekalian adalah yang terbaik, dari hasil dewan juri yang membuktikan karena memang dia yang terbaik dan harus dibuktikan dengan juara”harapnya.
Para kafila ini kata Benhur Tomi Mano, mereka akan mewakili kota Jayapura dan harus meraih yang terbaik pula.
“Maka target saya kafilah-kafilah yang saya lepas hari ini akan meraih juara umum. Selanjutnya akan mewakili Provinsi Papua ke tingkat nasional” cetusnya.
Lanjut Benhur Tomi Mano menyampaikan pesan agar para kafilah ini tetap jaga kesehatan. Para pelatih dan official awasi anak-anak ini dengan baik.
Perhatikan makan mereka dengan baik, dan jaga pita suara mereka dan jangan makan yang sembarangan.
Kendati demikian, Wali kota berpesan jika tidak mendapat juara tidak apa. Tapi makna dari Alquran itu harus dihayati dengan baik ”pungkasnya.
Ketua panitia, DR. H. Fachrudin Pasolo,M.SI,. mengatakan peserta utusan kota Jayapura ini adalah para juara hasil seleksi MTQ ke-28 tingkat kota Jayapura yang dilaksanakan pada tanggal 6 – 8 Agustus 2020.
“Para peserta pilihan terbaik terdiri dari lima cabang lomba MTQ, yang diikuti pada ajang MTQ tingkat Provinsi Papua sebanyak 40 orang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Jayapura itu merincikan peserta yaitu, 6 peserta Tilawah ,2 peserta Murrotil Quran, 10 orang peserta Hifdil (hafalan) putera dan puteri.
Kemudian 6 orang syarhil,8 peserta kaligrafi, 2 peserta karya ilmiah Alquran dan 6 peserta Fahmil Qur’an putera dan puteri.
Fachrudin Pasolo juga mengatakan, semua peserta telah disatukan dalam proses pelatihan terpusat atau Training Center ( TC ) di LPMP Papua dengan jumlah pelatih profesional sebanyak 14 orang dari kota Jayapura.
Panitia juga mendatangkan pelatih Quriah internasional, Hj.Djihadia Badar dari Kota Tidore Kepulauan.
TC lanjutnya, dilaksanakan terpusat selama seminggu dan berjalan sampai dengan hari menjelang pelaksanaan MTQ Provinsi Papua.
Karena masih masa pandemi covid 19, maka metode MTQ tingkat Provinsi Papua dilaksanakan dengan metode online langsung ke arena MTQ untuk cabang Fahmil Qur’an dan KTIQ.
Sedangkan cabang tilawah muratil,Syarhil dan Hifzhil dilaksanakan secara virtual.
Lebih lanjut dilaporkan, TC yang sudah dijalani bagi Qori dan Qori’ah yang merupakan duta kota Jayapura dalam pelaksanaan MTQ Provinsi Papua tahun 2020 sebagai upaya dalam menggali ilmu wawasan sekaligus mengasah kemampuan yang dimiliki.
Semua hal yang dilakukan bertujuan untuk memaksimalkan penampilan Qori Dan Qori’ah agar dapat menjadi yang terbaik, serta dapat merebut mahkota Qur’ an dengan mempersembahkan juara umum yang sudah sama-sama kita rindukan bersama ” pungkasny.
(Ricko).
