Jayapura, Teraspapua.com – Rangkaian lomba Pos Siskamling Siaga yang digelar Milenial Mukri Hamadi (MMH) telah berakhir sehingga dilakukan Closing Ceremony di pantai Ciberu, Jumat (25/9/2020).
Momen ini sekaligus diumumkan para pemenang, dan keluar sebagai juara I, Pos Siskamling Balade belakang bioskop Dewi Kelurahan Yoube, Disusul juara II, pos kompleks Pendidikan Kota raja dalam Kelurahan Vim dan juara III, pos Kutilang jalan jambu Koya Tengah
Lanjut Juara harapan I, Pos Nuri Indah, jalan Veteran pasar lama Abe, harapan II Pos Waspada APO Kali , harapan III Pos Swadaya hamadi Hanurata dan juara harapan IV Pos Gaza fok V Dok V bawah.
Walì Kota Jayapura DR Benhur Tomi Mano, MM saat menutup lomba, memberikan apresiasi yang tinggi kepada Mukri M. Hamadi selaku inisiator lomba Pos Siskamling Siaga di wilayah kota Jayapura
“Pos Sisikamling ini dari rakyat untuk rakyat, dari kita untuk kita dalam menjaga lingkungan dimana kita berada dan dibangun dengan swadaya masyarakat di setiap RT dan RW untuk menjaga Kamtibmas di wilayahnya,” terang Wali Kota saat menutup lomba tersebut.
Untuk itu kepala Kelurahan dan kepala kampung bisa membantu memberikan motivasi kepada setiap pos siskamling.
Wali Kota juga menambahkan, semua RT dan RW wajib mendirikan pos Siskamling di wilayahnya masing-masing. Tentu fungsi untuk memproteksi hal-hal yang terjadi di waktu malam.
“Warga sekitar telah dijadwalkan untuk melakukan penjagaan bahkan dukungan juga untuk menyiapkan logistik,”kata BTM.
Lebih lanjut dijelaskan, ketua RT dan RW bukan orang-orang pensiun yang ditunjuk. Tapi orang-orang yang bisa menjaga lingkungan dan bisa dipercaya untuk menyelesaikan masalah di tingkat bawah.
Orang-orang yang dihargai dan dihormati dan dituakan di lingkungan masing-masing.
“Jadi jika ada keributan antara RT satu dengan yang lain maka ketua RT dan RW bisa menyelesaikan masalah sehingga tidak sampai ke tingkat Polsek maupun Polres”ujarnya.
Jadi menurut BTM, RT maupun RW adalah orang-orang yang pengaruh di lingkungan yang bisa mengayomi dan melindungi warganya.
Saya berterima kasih kepada seluruh ketua RT dan RW yang telah ikut berpartisipasi dalam lomba pos kamling siaga ini.
Wali kota juga minta semua Lurah dan Kepala Kampung harus mengaktifkan Pos Siskamling di wilayah masing-masing.
Bahkan ia berjanji untuk berkoordinasi dengan Kapolresta Jayapura Kota untuk membina pos-pos Siskamling di wilayah kota, untuk membantu menjaga Kamtibmas di tingkat bawah.
Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Kota Jayapura Mukri M.Hamadi,S.IP dalam sambutan mengatakan lomba ini sudah dipikirkan sejak lama, namun baru bisa direalisasikan pada momen 17 Agustus tahun ini.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kota Jayapura dan juga pihak keamanan baik Polresta maupun Kodim 1701/Jayapura, kepala Kelurahan dan kepala Distrik yang telah mendorong warga untuk berpartisipasi dalam lomba ini,”ucap Mukri.
Lomba ini kata Mukri, merupakan tugas kita selaku anggota DPRD dan juga wakil rakyat untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan terutama di bidang Kamtibmas.
Sehingga kami bersama anak-anak muda milenial menggerakan kegiatan ini. Banyak hal – hal yang luar biasa yang telah kita lihat di semua pos,”sambungnya.
Kata Mukri, dengan hadirnya Pos Siskamling maka partisipasi masyarakat dalam menjaga dan mengawasi lingkungan sangat tinggi
“Jadi ini sangat penting, karena ketika kita membuat sebuah kelompok yaitu pusat keamanan di lingkungan maka sudah menjalankan apa yang kita anut sebagai sebuah negara Pancasila,”ujarnya.
Lanjut dikatakan Mukri, Pos Siskamling ini kelihatan kecil dan biasa-biasa saja tapi itu merupakan sistem negara dan pemerintahan kita dalam menjaga keamanan di lingkungan.
Saya yakin, pihak keamanan dalam hal ini Polres maupun Kodim sangat terbantu dengan adanya pengamanan di Pos Siskamling ini.
“Jadi ketika kita menggerakkan masyarakat untuk terlibat dalam hal yang kecil saja, maka kita mampu berpartisipasi dalam menjaga lingkungan kita,”akuinya.
Sehingga kita buktikan bahwa kita bisa menjaga kota ini bersama-sama, tanpa harus menunggu Polisi bahkan TNI tapi masyarakat sendiri bisa menjaga lingkungan sendiri agar bisa memproteksi hal-hal yang kecil yang terjadi di lingkungan seperti pencurian dan narkoba.
“Jika keamanan dan investasi baik, maka pembangunan akan jalan juga dengan baik dan tentu dibutuhkan keamanan dan ketertiban,”tandasnya.
Ketua panitia,Julfikar dalam laporan mengatakan total yang mengikuti lomba sebanyak 64 peserta.
“Dalam perjalanan lomba kami panitia mendiskualifikasikan 13 peserta dan hanya tersisa 51 yang mengikuti lomba sampai selesai,”jelasnya.
Saat ini para peserta sudah ditetapkan sebagai juara oleh dewan juri. Kami panitia menyediakan hadiah lomba yaitu tropi,dana pembinaan dan Piagam serta piala bergilir.
Diuraikan, untuk juara I panitia berikan dana pembinaan sebesar Rp10 juta, juara II Rp7,5 juta, juara III Rp5 juta.Sementara juara harapan 1, Rp3 juta, harapan II Rp2,5 juta, harapan III Rp2 juta dan harapan IV Rp1,5 juta.
“Sedangkan 44 peserta yang tidak mendapat juara diberikan dana stimulan untuk mendukung aktivitas di poskamling masing-masing,”katanya.
Ketua panitia juga mengungkapkan, pihaknya telah berkomitmen untuk kegiatan lomba Pos Siskamling ini akan digelar setiap tahun untuk memperebutkan piala bergilir,”pckungkasnya.
(Ricko).