Jayapura, Teraspapua.com – Walikota Jayapura, Dr. Benhur Tomi Mano, MM menghadiri acara perayaan Hari Sumpah Pemuda yang digelar oleh Pemuda dan Pemudi Ikatan Keluarga Maluku kota Jayapura di kawasan pantai Hamadi, Sabtu (31/10/2020).
Momentum 28 Oktober yang dikemas dalam acara Spirit Jong Maluku itu, turut dihadiri sekretaris umum Ikemal Pusat di tanah Papua, Rasmus D.Siahaya, sesepuh Ikemal dan ketua – ketua Pemuda Maluku di tanah Papua dan kota Jayapura.
Benhur Tomi Mano, dalam sambutan turut membakar semangat anak – anak Muda Maluku yang hadir saat memadati areal kegiatan.
” Saya ajak Pemuda Maluku hari ini, di momen perayaan hari Sumpah Pemuda tahun 2020. Kita harus berani kemiskinan, keterbelakangan, keterisolasian,” cetus Wali kota.
Putera asli Port Numbay itu mengaku bangga dengan pemuda, pemudi Maluku yang hadir dari berbagai komunitas.
Sosok pamong sejati itu berpesan, tetap menjaga persatuan dan kesatuan di kota ini. Pemuda – pemudi Maluku harus menjadi agen-agen terdepan bersama pemerintah provinsi Papua dan kota Jayapura untuk memutus mata rantai penyebaran Covid – 19 di kota Jayapura.
” Mari kita bersama-sama bergandengan tangan untuk memajukan Papua dan kota Jayapura di bidang pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan,” ajaknya.
Lebih lanjut ditambahkan, tujuan kita ada di tengah-tengah bangsa ini yang diminta marilah kita Sumbangkan apa yang ada pada diri kita untuk bangsa ini negara ini dan lebih khusus Papua dan khusus lagi kota Jayapura.
Pemuda harus memainkan peran dengan baik, memberikan sumbangsihnya untuk pembangunan di atas tanah ini di atas kota ini ke depan yang lebih baik,” tandasnya.
Sementara itu sekretaris umum Ikemal Pusat di tanah Papua, Rasmus D.Siahaya mengingatkan kepada seluruh Pemuda dan Pemudi Maluku bahwa nilai peradaban yang telah diletakkan oleh orang tua kita di tanah ini jangan di nodai.
” Gambaran sosok DR. Leimena mengilhami, anak-anak muda Maluku, generasi muda yang adalah garda terdepan untuk pembangunan bangsa, Papua, kota Jayapura ini jangan sekali-kali dinodai,” tegasnya.
Dikatakan, katakan kalau hari ini kita bersama untuk memerangi Covid – 19 saya berpesan, dengan kesederhanaan, kejujuran dan dengan persatuan maka kita dapat melakukan sesuatu untuk orang lain.
Kalau saat itu dokter Johanes leimena ada dan berdampak bagi orang lain maka Pemuda Maluku yang ada di kota Jayapura dan di Papua harus berdampak bagi orang lain,” pungkas mantan Sekda Kota Jayapura itu,” pungkasnya.
(Let)