Jayapura,Teraspapua.com – Jelang pelaksanaan PON XX di tanah Papua pada Oktober mendatang, Polda Papua akan gelar rekayasa lalulintas mulai Senin besok.
Kegiatan rekayasa tersebut akan berlansung selama 4 minggu ke depan, dan diberlakukan jalur ganjil genap, ujar Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri, Jumat (13/9).
Besok, saya akan mengecek semua jalan-jalan alternatif, baik jalan alternatif Telaga Ria menuju Dapur Papua, maupun dari Asei kecil menuju di Kamkey, kita akan mencoba menjadikan itu sebagai jalur alternatif, terang Fakhiri.
Lebih lanjut dijelaskan Fakhiri, apabila jadwal pertandingan kita sudah dapat, jika ada pertandingan yang waktunya bersamaan kita bisa mengaturnya, sehingga tidak terjadi kemacetan yang lebih parah.
Kita harus memprioritaskan bagaimana mobilisasi pada saat atlit menuju venue PON, tetapi kita juga tidak boleh mengorbankan masyarakat yang beraktifitas.
“Ini adalah satu bagian yang dikoreksi oleh tim asistensi, oleh karenanya kita akan persiapkan itu”, tegasnya.
Dilain sisi, lanjut Fakhiri, kita juga akan siapkan rencana kontijensi explan, apabila masalah pengamanan ini ada terjadi hal-hal yang keluar dari rencana pengamanan yang disiapkan oleh Polda Papua.
Ditambahkan Kapolda, disamping menyiapkan rekayasa lalulintas, kita juga akan mengambil langkah-langkah cepat membantu Pemerintah daerah, PB PON, KONI dan Sub PB PON, dalam hal penyelesaian sengketa tanah di venue-venue PON.
Dimana kami akan bentuk tim Satgas Gakum yang dipimpin lansung oleh Dirkrimum. Tim ini akan memfasilitasi dan mediasi untuk mengundang semua yang berkaitan dengan kasus persoalan pemalangan tanah.
Muda-mudahan setelah bertemu dengan masyarakat hak ulayat, ada jalan keluar sehingga pada saat pelaksanaan PON nanti tidak terganggu oleh kasus-kasus pemalangan, pungkasnya.
(Vmt)
