Jayapura, Teraspapua.com – Komisi C DPRD Kota Jayapura dorong Pendapat Asli Daerah (PAD) Kota Jayapura di tahun 2022 naik menjadi Rp250 milyar.
Pernyataan tersebut dilontarkan Ketua Komisi C, Ismail B. Ladopurab kepada teraspapua.com disela-sela Rapat Koordinasi (Rakornis) PAD Kota Jayapura, di gedung Sian Soor kantor Wali Kota Jayapura, Rabu ( 10/11).
Menurut Ismail, dalam Rakornis ini untuk melihat target pendapatan asli daerah Kota Jayapura oleh Pemerintah Kota melalui Badan Pendapatan Daerah .
“Jadi, hasil yang ditetapkan tentu muatan yang diberikan dari masing-masing OPD kolektor sehingga kami minta untuk di rasionalisasikan bagaimana cara OPD kolektor menentukan target,” ujarnya.
Karena itu sambug Ismail. penting bagi Komisi C DPRD Kota Jayapura untuk mengukur target itu rasional atau tidak.
Ismail juga mengatakan, kalau mereka menentukan target tanpa menggunakan perhitungan perhitungan yang terukur tentu semua orang juga bisa.
“Sehingga keinginan kita untuk peningkatan PAD di tahun 2022 minimal mencapai Rp250 miliar. Karena yang ditetapkan oleh Bapenda tadi Rp222 miliar,” cetusnya.
Kami minta untuk dinaikkan minimal Rp250 miliar. Ismail juga menjelaskan, terkait dengan peningkatan PAD tentu ada kaitan dengan SDM pada Bapenda.
“Kinerja dari Bapenda dalam melakukan pemungutan pajak tentu masih terhambat dari sisi SDM,” akuinya.
Karena mereka melakukan pemungutan di beberapa sektor distribusi pajak sehingga membutuhkan banyak SDM.
Seperti penegakan, tentu kita membutuhkan Satpol PP untuk mendampingi. Kemudian dalam hal penagihan, dimana Kota Jayapura mengalami kebocoran di sektor parkir.
Karena disoroti Islmail, masih ada tukang tukang parkir liar yang melakukan pungutan di beberapa tempat yang tentu harus disikapi karena ini adalah untuk menambah pundi-pundi PAD Kota Jayapura,” tukasnya.
(Har)