PAPUA  

Resmi Gedung Keungan Negara Jayapura, Sri Mulyani Harap Kementerian Keuangan Mampu memberikan dukungan Bagi Pembangunan di Papua dan Pabar

Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati, S.E., M.Sc., Ph.D memberikan sambutan pada acara presmian Gedung Keuangan Negara ( GKN ) Jayapura, Jumat (26/11) (Foto Harley)

Jayapura, Teraspapua.com – Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati, S.E., M.Sc., Ph.D meresmikan Gedung Keuangan Negara ( GKN ) Jayapura yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Kota Jayapura Provinsi Papua, Jumat (26/11).

Menkeu Sri Mulyani dalam arahan mengatakan, gedung yang dibangun dengan konstruksi 10 lantai dan akan menjadi pusat pelaksanaan operasi keuangan negara di Papua.

“Papua dan Papua Barat serta Kabupaten /Kota bisa beroperasi pemerintahannya juga karena dukungan keuangan Negara,” terang Sri Mulyani.

Saya berharap, dengan adanya Gedung Keuangan Negara ini, Kementerian Keuangan akan mampu untuk memberikan dukungan yang makin penuh dan baik bagi pembangunan di Papua dan Papua Barat,” ucapnya.

Lebih lanjut dikatakan, keberadaan GKN ini menjadi modal yang makin kuat bagi jajaran Kementerian Keuangan untuk bisa memberikan dukungan. Baik kepada Pemerintah Daerah, Kabupaten/Kota, Provinsi bahkan sampai ke Desa maupun bagi Kementerian lembaga yang berbelanja kan anggarannya di sini.

“Karena tidak hanya APBD melalui TKPD atau transfer keuangan dana desa (Kampung) dari pusat ke daerah namun juga di samping Kementerian lembaga juga membelanjakan anggaran di Papua. Seperti PUPR, Kesehatan, Pendidikan dan instansi vertical,” papar Sri Mulyani.

Tentu, dengan adanya GKN yang juga merupakan tempat atau wadah bagi unit-unit vertikal kementerian keuangan untuk berada di satu lokasi yang sama akan bisa memberikan pelayanan yang makin terintegrasi.

Menkeu juga menambahkan, Gedung Keuangan Negara ini akan mendukung penuh berjalannya pemerintah daerah melalui keuangan negara yaitu transfer keuangan ke pemerintah daerah.

“Baik itu Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Khusus (DA) baik fisik maupun bukan fisik untuk mendukung Pendidikan dan Kesehatan serta dana Otonomi Khusus, Dana Desa (DD) serta Dana Intensif Daerah (DID),” terangnya.

Saya harap, dengan peresmian Gedung Keuangan Negara ini maka pelayanan Kementerian Keuangan di dalam mendukung pembangunan bagi Papua akan terus berjalan,” ucap Sri Mulyani.

Selain itu sambung Sri Mulyani, pihaknya akan mengalokasikan anggaran dari Kementerian/ Lembaga yang menggunakan anggaran APBN di daerah Papua dan Papua Barat.

Bahkan di sebutkan, Gedung Keuangan Negara ini akan menjadi tempat bagi secretariat untuk Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua. Dengan harapan, akan memberikan dampak dan hasil maksimal bagi pembangunan.

Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan, Heru Pambudi dalam laporan mengatakan, Gedung Keuangan Negara Jayapura ini dibangun 10 lantai.

Dengan koordinasi yang bagus sehingga pembangunan lebih cepat sebulan dari yang dijadwalkan. Dan didesain secara modern.

Ditempat yang sama, Gubernur Papua, Lukas Enembe, S, IP, MH dalam sambutan yang di sampaikan oleh Sekda DR. M. Ridwan Rumasukun, SE, MM mengatakan, GKN Jayapura menjadi kebanggaan masyarakat Papua.

“Besar harapan kami, dengan dibangunnya Gedung Keuangan Negara ini dapat kita meningkatkan jaringan koordinasi antara instansi vertikal Kementerian Keuangan dengan pemerintah provinsi Papua,” ujarnya.

Ditambahkan, segenap jajaran Pemerintah Provinsi Papua senantiasa siap berkoordinasi dan bekerjasama dengan Kementerian Keuangan untuk memberikan pelayanan terbaik sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kami menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat yang begitu besar kepada masyarakat Papua, dengan adanya upaya percepatan pembangunan.

“Terdapat peningkatan porsi alokasi dana Otonomi Khusus Provinsi Papua yang tentu memberikan manfaat besar bagi peningkatan di berbagai sektor pembangunan di Provinsi Papua,” jelasnya.

(Har)