Jayapura,Teraspapua.com – Berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor ST/747/IV/KEP/2022 tanggal 13 April 2022, tiga pejabat Utama (PJU) dan dua Kapolres Jajaran Polda Papua mendapat promosi jabatan.
Kombes Pol Ricko Taruna Mauruh, S.E, M.M yang sebelumnya menjabat sebagai Dir Reskrimsus Polda Papua mendapat jabatan baru sebagai Penyidik Utama TK. II Ro Wassidik bareskrim Polri. Jabatan Dir Reskrimsus Polda Papua digantikan oleh Kombes Pol Fernando Sanches Napitupulu, S.I.K yang sebelumnya menjabat sebagai Kabid Propam Polda Papua.
Kemudian, Kabid Propam Polda Papua digantikan oleh Kombes Pol Gustav Robby Urbinas, S.H, S.I.K, M.Pd yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolresta Jayapura Kota.
Jabatan Kapolresta Jayapura Kota digantikan oleh AKBP Dr. Viktor Dean Mackbon, SH, SIK, MH, M.Si yang sebelumnya menjabat sebagai Wadir Reskrimsus Polda Papua.
Dir Pol Airud Polda Papua yang sebelumnya di jabat oleh Kombes Pol Ir. Kasmolan, M.A.P digantikan oleh Kombes Pol Andi Anugrah, SIK yang sebelumnya menjabat sebagai Kabagkerma Korpolairud Baharkam Polri selanjutnya Kombes Pol Ir. Kasmolan, M.A.P mendapat jabatan baru sebagai Kabagbinlat Robinopsnal Baharkam Polri.
AKBP I Gusti Gde Era Adhinata, S.I.K yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Mimika mendapatkan jabatan baru sebagai Wadir Reskrimsus Polda Papua. selanjutnya Jabatan Kapolres Mimika digantikan oleh AKBP I Gede Putra, SH, SIK yang sebelumnya menjabat sebagai Danyon B Pelopor Sat Brimob Polda Kalteng.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, mengatakan mutasi jabatan merupakan hal yang biasa dilakukan di lingkungan organisasi Polri.
“Menurutnya, dengan adanya mutasi jabatan, maka kontinuitas pelaksanaan program kerja yang telah dirumuskan akan berjalan secara efektif dan terjadi peningkatan kualitas kinerja kesatuan, baik dalam bidang pembinaan maupun operasional,” terangnya dalam rilis,” Jumat (14/4/2022).
“Selain itu, mutasi jabatan di lingkungan Polri merupakan salah satu proses dari pembinaan Sumber Daya Manusia, melalui regenerasi struktural untuk mengisi jabatan strategis pada tubuh institusi Polri guna kepentingan organisasi,” pungkasnya.
(Tp-02)