Sosialisasi Penerapan e-Katalog Lokal Bagi PA, KPA, PPK Pemkot Jayapura dan UMKM serta Pelaku Usaha

Jayapura, Teraspapua.com – Penjabat (Pj) Wali Kota Jayapura, Dr. Frans Pekey, M, Si secara resmi membuka kegiatan sosialisasi penerapan katalog elektronik lokal. Selasa (7/2/2023) di gedung sian soor setempat.

Sosialisasi ini tentu ditujukan kepada Penggunaan Anggaran (PA), Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di lingkungan pemerintah kota Jayapura. Selain itu juga kepada Usaha Mikro Kecil (UMK) serta pelaku usaha lainnya.

Dalam laporannya Kasubag pengelolaan Layanan Pengadaan Secara Elektronik ( LPSE ) Alfeatra Rapa, ST menyebutkan, maksud dan tujuan dilaksanakan sosialisasi ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait implementasi dan penerapan katalog elektronik lokal kepada para PA, PPK dan KPA dan para pelaku usaha mikro kecil serta pelaku usaha lainnya.

Hal ini kata Alfeatra dalam rangka percepatan, peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan produk usaha mikro usaha kecil dan Koperasi untuk menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia (Gernas BBI) Pada pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah di lingkungan kota Jayapura.

Dia juga menyebutkan, peserta yang dilibatkan pada sosialisasi ini terdiri dari PA, PPK dan KPA di lingkungan pemerintah kota Jayapura dan para pelaku usaha mikro kecil serta pelaku usaha lainnya.

“Kegiatan sosialisasi ini akan dilaksanakan dalam dua hari di mana untuk peserta hari pertama tanggal 7 Februari 2023 yaitu PA, KPA dan PPK di lingkungan pemerintah kota Jayapura yang berjumlah sekitar 65 orang,” terangnya.

Sementara peserta hari kedua tanggal 9 Februari 2023 pelaku usaha mikro kecil serta pelaku usaha lainnya di kota Jayapura yang berjumlah sekitar 55 orang, rincinya.

Pj Wali Kota Jayapura, Dr. Frans Pekey, M. Si dalam sambutan berharap dengan adanya sosialisasi hari ini akan menambah pemahaman, tetapi juga merasa tertarik, serta rasa memiliki untuk terus kita dorong dan kita kembangkan penerapan katalog elektronik, dalam rangka membelanjakan produk hasil UMKM lokal dan juga produk nasional melalui kegiatan-kegiatan pengadaan barang dan jasa tahun 2023.

“Dengan sosialsiasi ini akan meningkatkan usaha ekonomi kreatif anak-anak muda, khususn di kota Jayapura, karena semakin banyak hasil produk yang kita masukkan dalam e- katolog akan memberikan manfaat , menumbuhkan ekonomi bagi mereka dan juga tentu untuk pertumbuhan ekonomi di kota Jayapura,” ujar Fran Pekey.

Frans Pekey menyebutkan, percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan juga produk usaha mikro, usaha kecil dan juga koperasi, tentu merupakan hasil karya dari anak-anak bangsa.

Katalog elektronik nasional, ada juga katalog elektronik sektoral dan juga lokal, dimana pemerintah daerah melalui BPBJ termasuk pemerintah kota Jayapura, dan tahun 2022 dalam pemanfaatan ataupun melalui katalog, capaian kita untuk pengguna produk dalam negeri 50 persen.

Tetapi tentu, tahun 2023 menjadi tantangan tersendiri bagi kita semua terutama pengguna anggaran dalam rangka bagaimana kita mendorong untuk menggunakan produk dalam negeri,’ sambung Frans Pekey.

Dengan etalase katalog ini, maka akan ada 20 etalase produk yang perlu untuk diinput produknya oleh pelaku usaha di kota Jayapura terus dikembangkan agar untuk mendukung dan menggerakan ekonomi lokal lewat optimalisasi keterlibatan pelaku usaha daerah dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah.

“Untuk optimalisasi, tentu tidak juga terlepas dari pembinaan pengembangan UMKM di kota Jayapura, bagaimana peran organisasi perangkat daerah yang bergerak di bidang perdagangan, perindustrian, koperasi, ekonomi kreatif mendorong bagaimana supaya pembinaan, kemudian bisa dimanfaatkan masuk ke dalam e-katalog,” paparnya.

Sehingga lanjut Frans Pekey, bisa dibelanjakan melalui kegiatan pengadaan barang dan jasa pemerintah supaya ekonomi tumbuh, baik bagi para pelaku UKM, atau pelaku industri ataupun juga mendorong perekonomian daerah secara keseluruhan.

Mari kita bangga dengan buatan Indonesia kalau bangga dengan buatan Indonesia menggunakan produk Indonesia maka kita mencintai tanah air,” tutup Pj Wali Kota Frans Pekey.