BTM Ingin Jadikan Papua Embarkasi Khusus Keberangkatan Jemaah Haji Ke Arab Saudi

Bakal Calon Gubernur Papua Benhur Tomi Mano (foto Harley/Teraspapua.com)

Jayapura, Teraspapua.com – Pemerintah provinsi Papua sangat membutuhkan seorang pemimpin yang piawai dan bebas dari segala kepentingan dalam menata birokrasi lima tahun ke depan.

Rakyat sangat mengenal siapa sosok Benhur Tomi Mano yang kerap disapah BTM, dua periode membawah kota Jayapura begitu maju, dengan penataan birokrasi yang bersih dan berwibawah.

banner 325x300banner 325x300

Tak heran jika, pamong sejatih ini punya rencana besar untuk membangun Papua lima tahun ke depan, yang tentu bebas daris segala kepentingan, dan cerdas dalam mebangun toleransi antar umat beragama.

Bahkan Visi dan Misi yang telah disiapkan, jika rakyat Papua yang ada di dua wilayah besar Tabi dan Saireri ini memberikan kepercayaan untuk menjadi Gubernur Papua.

Sejumlah program sudah disiapkan yang bakal menjadikan Papua maju dan sejahtera, walau tidak memiliki sumber daya alam seperti provinsi lain di tanah Papua.

Salah satu program yang sangat menakjubkan, khusus bagi umat Muslim nanti yaitu, BTM ingin menjadikan Papua sebagai embarkasi khusus atau tempat pemberangkatan jemaah haji ke Arab Saudi.

Sehinggah Jemaah haji dari Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, Papua Barat dan Papua Barat Daya, langsung diberangkatkan dari Kota Jayapura, Provinsi Papua.

“Saya akan meminta kepada Menteri Agama agar embarkasi khusus ada di Papua, penerbangan lewat Jayapura, Makassar dan bisa mendarat di Jeddah, Riyadh, Dammam, Madinah, atau Taif,” ujar BTM  saat menjalani fit and proper test di partai non sheat belum lama ini.

Kata BTM, jamaah haji kita ada dari Papua, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Barat dan Papua Barat Daya.

Sehingga kata BTM, jemaah haji yang hendak berangkat tidak lagi melalui embarkasi Makassar, namun embarkasi khusus di Papua yang terpusat di kota Jayapura.

Jika ada dana, maka kita akan membeli tanah di Koya untuk membangun asrama haji, sebagai tempat manasik haji,” pungkasnya.

(Ricko/Harlet)