Ini Strategi BTM-YB Untuk Mengatasi Keterbatasan Fasilitas dan Infrastruktur Kesehatan di Papua

Jayapura, Teraspapua.com – Kesehatan adalah salah satu amanat dari undang-undang otonomi khusus (otsus), yang pertama adalah pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur dan kita tambah satu, tata kelola pemerintahan yang bersih dan berwibawa.

Demikian disampaikan calon gubernur Papua nomor urut 1, Benhur Tomi Mano, saat menjawab pertanyaan moderator di arena debat publik pertama yang digelar KPU provinsi Papua di hotel Aston Jayapura belum lama ini.

BTM sapaan akrabnya mengatakan, kesehatan sangat penting, tentu dibawah pemerintahannya bersama Yermias Bisai (YB) sebagai wakil gubernur, pihaknya akan memperkuat semua Puskesmas dengan peralatan yang canggih.

“Begitu juga ketersediaan para dokter, seperti dokter, anak, dokter spesialis dan ahli gizi, kita akan memperkuat di semua Puskesmas, tapi juga peralatan-peralatan yang canggih” terang BTM.

BTM mengatakan, untuk masyarakat yang sakit pilek, batuk, demam, malaria cukup terlayani di Puskesmas. Hanya penyakit-penyakit yang berat akan mendapat rujukan dari Puskesmas ke rumah sakit besar.

“Provinsi Papua punya tiga rumah sakit yaitu rumah sakit dok dua, Abepura dan rumah sakit jiwa Abepura, kita juga akan perkuat dari Puskesmas, Pustu dan Puskesmas keliling yang ada,” jelasnya.

Yang terpenting kata BTM, adalah bagaimana kita menginventaris penyakit-penyakit besar yang ada di provinsi Papua, dan bagaimana kita tangani.

“ Paling terpenting adalah kita memberikan insentif kepada para dokter, supaya mereka bisa melayani dengan hati dan baik kepada masyarakat,” ujarnya.

dan juga kita harus melakukan evaluasi secara total manajemen kesehatan di rumah sakit, supaya mereka memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

“Hal ini sudah saya lakukan selama menjabat walikota Jayapura dua periode, hal-hal baik ini, akan saya bawa ke pemerintah provinsi Papua,” tukasnya.

(zon)