Jayapura, Teraspapua.com – Benhur Tomi Mano dan Constant Karma atau (BTM-CK) mendeklarasikan diri sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua periode
2025-2030.
Deklarasi dilakukan tepat pukul 01.00 WIT di kediaman Benhur Tomi Mano, Jalan Jeruk Nipis, Minggu ( 9/3/2025) 1 jam sebelum bertolak ke KPU Papua, Holtekamp untuk
proses pendaftaran Wakil Gubernur Constant Karma.
Mengawali deklarasi disampaikan firman Tuhan untuk menguatkan calon gubernur dan wakil gubernur Papua dan doa lintas agama.
Ketua DPP bidang Kehormatan Komarudin Watubun hadir saat deklarasi BTM-CK. Tapi juga pengurus DPD PDI Perjuangan dan ratusan masa pendukung relawan dan simpatisan.
Komarudin Watubun mengawali sambutan menyapa Benhur Tomi Mano dan Constant Karma Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, seraya menyampaikan terima kasih dan penghargaan
kepada Yermias Bisai.
“Yang pertama saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas nama partai yang setulus-tulusnya kepada ade Wakil Gubernur Yermias Bisai,” kata Watubun.
Beliau telah bersama-sama Benhur Tomi Mano mengukir sejarah perjalanan Pilkada 2024 kemarin. Memang ini perjalanannya cukup melelahkan, tetapi percaya bahwa Tuhan punya rencana lain.
“Kalau kita melihat perjalanan kita dari awal, jika hanya kehendak manusia kita sudah selesai, tidak mungkin juga bertarung, karena pertama semua partai ramai-ramai ke paslon lain dan tinggal PDI perjuangan seorang dir,” ungkapnya.
Tapi lanjut Legislator Senayan itu, Tuhan berkehendak lain, akhirnya MK membuka ruang PDI Perjuangan boleh membuka ruang PDI Perjuangan boleh maju mencalonkan diri.
Hal yang sama terjadi di DKI Jakarta, semua partai bergabung ke sana, tinggal kita sendiri, dan kita keluar sebagai pemenang.
“Kalau Jakarta saja bisa kenapa kita tidak, tanda-tanda itu ada di depan mata kita. Kemarin kalau kita mau selesai mestinya kita sudah selesai, tapi masih diberi waktu untuk kita mengganti Wakil Gubernur,” ujarnya.
Berarti ada rencana lain di balik perjalanan ini dan percayalah, bahwa kita pasti akan keluar sebagai pemenang.
Watubun membeberkan ada sekian nama yang diusulan BTM dan DPD DPI Perjuangan, dari sekian lama kita lihat dan saya konsultasi dengan pak Tomi. Bagaimanapun Calon Gubernur itu Pak Tomi.
Oleh karena itu teman-teman yang mempunyai nama di godok tapi belum mempunyai kesempatan, saya menyampaikan permohonan maaf, tapi saya mengajak kita sama-sama dukung kedua calon ini.
“Setelah saya lihat dan mengontak Pak Tomi, makan disampaikan Constant Karma. Ditegaskan Pak Karma bukanlah orang baru dalam politik di tanah Papua. Pernah menjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua, Pj Gubernur dan sekian jabatan lain di Dok II,” ujarnya.
Saya kira kalau pak karma tidak perlu diragukan, karena punya prestasi yang luar biasa dan hal yang penting dari BTM-CK adalah ketika semua selalu barusan dengan tiga huruf dua ini bersih dari tiga huruf.
“Jadi Pak Tomi dan Pak Karma akhirnya kita putuskan untuk menjadi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Pertimbangan berikut meskipun teman-teman kuning resmi di sana tetapi saya mau pesan buat adik-adik bahwa Pak Karma ini tokoh senior Golkar di tanah Papua,” jelasnya.
Jadi anda harus ingat, bahwa kita ada hari ini, karena ada orang lain hari kemarin. Kalau teman-teman Golkar Pak Karma adalah yang membuka jalan, jadi saya dengar- dengar ada banyak Bupati-Bupati dari Golkar kemarin dukung Pak Karma jadi Wakil Gubernur, mendampingi BTM.
Ditambahkan, Papua Pegunungan itu juga dukungan dari PDIP Perjuangan kalau Papua Selatan, Papua Tengah 100% PDI Perjuangan,” pungkasya.
(Har)