Turunkan Prevalensi Stunting di Papua Butuh Kerja Sama Lintas Kelompok

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena

Jayapura, Teraspapua.com – Pemerintah pusat maupun Provinsi dan Kabupaten Kota di Indonesia terus berupaya untuk menurunkan prevalensi stunting, termasuk di Provinsi Papua.

Untuk itu, sangat membutuhkan perhatian dan kerja sama semua pihak atau kelompok, baik Pemerintah, swasta, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama.

banner 325x300banner 325x300

“Jadi, untuk menurunkan prevalensi stunting di Papua tentu harus ada kerjasama lintas kelompok yang sangat kuat di Papua,” kata Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena, kepada Teraspapua.com di Kota Jayapura, Selasa (22/2) siang

Baik itu pemerintah di tingkat provinsi, kabupaten dan kota maupun dinas dan lembaga terkait dan juga sektor swasta. Terutama kelompok masyarakat, tokoh tokoh adat dan tokoh agama,” sambung Emanuel.

Dikatakan Emanuel Melkiades, kerjasama ini tentu sangat penting untuk bagaimana memastikan masyarakat punya pemahaman bahwa di sekitar mereka banyak sumberdaya pangan pangan lokal yang bisa dipakai sebagai gizi untuk ibu hamil, ibu menyusui dan anak-anak balita di bawah 5 tahun.

“Tentunya kerjasama berbagai pihak ini semua bisa berbagi tugas dan tanggung jawab sesuai dengan kemampuan kapasitas dan kipra masing-masing untuk saling mendukung,” ujar Emanuel.

Dalam rangka memastikan anak-anak Papua, ibu-ibu yang sedang hamil, anak-anak balita dibawah 5 tahun. Semuanya bisa tertangani untuk urusan gizi dengan baik,” pungkas politisi Golkar senayan itu.

(Har)