Jayapura,Teraspapua.com – Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Demokrat ke 21, Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Papua melakukan bakti sosial, membersihkan sekitar dermaga Yahim, Kabupaten Jayapura, sekaligus memberikan bantuan bahan pokok kepada warga di empat Kampung yang ada dipesisir danau Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (03/09/2022).
Bakti sosial sebelumnya, DPD Partai Demokrat Papua juga membersihkan sekitar pantai Holtekham, Kota Jayapura, Jumat (02/09/2022).
Usai membersihkan Pantai Yahim, DPD Demokrat Papua yang dipimpin Wakil Ketua, Yunus Wonda bersama pengurus DPC, kader partai dan simpatisan, mengunjungi Kampung Putali, Atamali, Babrongko dan Yoboi, di empat Kampung itu, DPD Demokrat Papua menyerahkan bantuan kebutuhan pokok.
Di Kampung Atamali dan Babrongko, Pengurus DPD Demokrat Papua, juga menyerahkan bantuan bahan bangunan untuk pembangunan obhe atau pandopo adat di sana.
Yunus Wonda dalam keterangan Pers mengatakan, komitmennya untuk membantu pembangunan obhe di dua kampung itu hingga selesai.
“Kegiatan ini dalam rangka HUT Partai Demokrat ke-21. Aksi serupa dilakukan semua DPD Partai Demokrat di seluruh Indonesia. Kami, DPD Demokrat Papua hari ini menggelar bakti sosial. Kemarin di Pantai Holtekham, hari ini di sekitar Dermaga Yahim. Kemudian kami dan rombongan mengunjungi empat kampung,” ujar Yunus Wonda, Sabtu (03/09/2022).
Selain memberikan bantuan kebutuhan pokok di empat kampung, dan bantuan bahan bangunan untuk pembangunan obhe di Kampung Atamali dan Babrongko, Yunus Wonda juga melihat obhe yang dibangunnya dan telah rampung di Kampung Putali dan Kampung Yoboi.
“Saya membantu pembangunan obhe di Kampung Atamali dan Babrongko, sesuai janji saya saat berkunjung ke sana tahun lalu. Sebab, kami mendukung pembenahan kampung dan mempersiapkan kampung adat,” ujarnya.
Katanya, ia mendukung pembangunan obhe atau para-para adat di kampung, karena merupakan simbol penting dalam tatanan masyarakat adat di Papua.
Yunus Wonda mengatakan, bagi masyarakat adat, setiap kebijakan pembangunan masyarakat dan kampung ke depan, semua dibicarakan dan direncanakan di para-para adat.
“Ini bukan masalah kampung adat, akan tetapi bagaimana ekonomi masyarakat adat di kampung bisa hidup. Misalnya di Kampung Yoboi, ada festival ulat sagu setiap tahun. Kehadiran wisatawan akan menjadi sumber pendapatan masyarakat di kampung,” ucapnya.
Wakil Ketua I DPR Papua itu menambahkan, membantu pembangunan obhe di kampung-kampung yang ada di Kabupaten Jayapura, bukan baru dilakukannya kali ini.
Sejak beberapa tahun silam, ia telah membantu masyarakat adat membangun obhe di kampung mereka. Misalnya di Kampung Puai, Kampung Yoboi, Kampung Putali dan beberapa kampung lainnya.
“Pembangunan obhe di Kampung Puai, Putali dan Kampung Yoboi, itu menggunakan dana pribadi saya. Ini merupakan bentuk komitmen saya,” katanya.
Begitu juga kunjungan ke kampung-kampung, bukan baru kali ini ia lakukan. Sejak menjabat legislator Papua pada 2019 silam hingga kini, Yunus Wonda sering mengunjungi masyarakat di berbagai kampung di Kabupaten Jayapura, meski ia merupakan perwakilan daerah pemilihan Kabupaten Puncak Jaya, Puncak dan Tolikara.
Yunus Wonda selalu berkunjung ke kampung-kampung di Kabupaten Jayapura, karena memiliki alasan tersendiri. Ia menghabiskan sebagian hidupnya sejak kecil di Sentani, sebelum melanjutkan pendidikan di Pulau Jawa.
“Setiap saya kunjungan ke kampung-kampung, saya selalu membawa bantuan kebutuhan pokok dan lainnya. Apalagi beberapa kepala kampung di Kabupaten Jayapura, adalah teman sekolah saya dulu. Ketika HUT Demokrat kali ini, kami tunjukkan kepedulian kami kepada masyarakat di Kota dan Kabupaten Jayapura,” kata Yunus Wonda.
Para kepala kampung, tokoh masyarakat dan tokoh adat di empat kampung yang dikunjungi, berterimakasih atas kepedulian pengurus DPD Demokrat Papua, yang selalu setia membantu warga saat menghadapi kesulitan,” pungkasnya.
(tp-02)