Gerson Soma Ajak Pendukung Sukseskan Pilkada Yahukimo Sesuai Pilihan Hati

Jayapura,Teraspapua.com – Pasangan Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Yahukimo, Gerson Soma – Merlis Heselo, mengaku sangat legowo jika tidak dapat maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020 di Kabupaten Yahukimo.

Pasalnya kedua pasangan ini tidak mendapatkan dukungan partai politik hingga injuri time pendaftaran bakal calon kepala daerah.

banner 325x300banner 325x300

Kendati demikian, sebagai kader Partai NasDem-Gerindra, Gerson Soma bersama Merlis Heselo menghormati keputusan partainya, yang tidak memberikan rekomendasi atau dukungan untuk maju di Pilkada Yahukimo.

Meskipun tak dapat maju bertarung dalam Pilkada di Kabupaten Yahukimo, namun Gerson dan Merlis siap mengamankan perintah partainya.

Bahkan, Gerson bersama Merlis pun mengaku jika niatnya untuk maju dalam bursa kepala daerah di Kabupaten Yahukimo, lantaran mereka berdua mendapatkan dukungan dan doa dari warga, para tokoh masyarakat, tokoh adat, gereja, pemuda dan lainnya untuk maju dengan membawa Motto Yahukimo Rumah Milik Kita Bersama , dengan visi utama Mewujudkan Pembangunan dari Kampung ke Kota.

“Jadi kami berdua juga mendapatkan dukungan dan doa dari para tokoh masyarakat itu, mereka berdoa dan berharap supaya ada figure baru yang maju di Yahukimo. Sehingga kami berdua sejak akhir tahun 2019, mengajukan lamaran kepada 11 partai politik,” kata Gerson Soma yang juga merupakan Anggota DPR Papua Selasa (08/09/2020).

Meskipun sebagai kader NasDem, Gerson Soma bersama Merlis Heselo yang juga merupakan kader Partai Gerindra, telah berupaya menyakinkan kedua partai tersebut, agar tetap mendukungnya dan melobi partai lain untuk berkoalisi dalam Pilkada Yahukimo, namun hingga waktu terakhir, belum mendapatkan dukungan dari partai politik.

“Dukungan kita jelas, basis kita jelas, status kita jelas. Hanya saja, kami berdua tidak mendapatkan dukungan partai untuk melobi partai lain, meski telah berupaya maksimal. Bahkan, PKB dengan 4 kursi sebenarnya siap mendukung kami,”ungkap Gerson Soma.

Yang jelas, lanjut Gerson, pihaknya sudah mengikuti mekanisme untuk mendapatkan dukungan partai politik hingga 2 September 2020, namun belum mendapatkan dukungan dari partai politik.

Untuk itu, Gerson bersama Merlis menyampaikan informasi ini kepada para pendukungnya, agar mereka tahu alasannya mengapa dia dan wakilnya tidak bisa mendaftar sebagai bakal calon kepala daerah di Yahukimo.

“Kami pun sudah berusaha maksimal, tapi nasib kami sampai di sini. Kami berjiwa besar dan legowo menerima ini. Kami menyampaikan terima kasih kepada pendukung, sponsor, tim Doa dan para simpatisan yang telah memberikan dukungan, saran, nasehat dan lainnya untuk maju pada Pilkada Yahukimo,” ujar Politisi Partai NasDem ini.

Oleh karena itu, Gerson dan Merlis meminta kepada para pendukungnya untuk tetap mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak di Kabupaten Yahukimo, dengan menyalurkan dukungan dengan aman dan damai sejahtera.

“Siapapun yang mendaftar sebagai calon bupati Yahukimo, itu adalah Kader terbaik. Jadi pendukung saya silahkan, kami beri kebebasan kepada mereka untuk memilih siapa saja menurut isi hati mereka yang terbaik,”dorongnya.

Kami tidak batasi, kami tidak mengarahkan kemana-mana, ataupun kami tidak mengajak untuk mendukung kepada calon tertentu, tetapi siapapun yang maju, itu yang terbaik untuk Yahukimo,” imbuhnya.

Meski demikian, Gerson mengatakan, jika ia bersama Merlis masih muda dan masih ada kesempatan untuk Pilkada lima tahun mendatang.

“Saya secara pribadi dan keluarga, menyampaikan terima kasih dan permohonan maaf kepada para pendukung, karena kami sudah berusaha tapi belum mendapatkan dukungan. Kami menghormati semua keputusan partai,” imbuhnya.

Gerson Soma pun mengingatkan para pendukungnya, untuk tidak berbuat anarkis dan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Harus berjiwa besar karena kami tidak kalah, kemenangan ini hanya tertunda saja. Jadi mari kawal Pilkada ini bersama-sama hingga sukses, aman dan lancar,”pungkasnya.

(Matu).