Jayapura,Teraspapua.com – Api Peparnas ini melambangkan kekuatan dan keberagaman, dan api ini juga berbeda dengan api Peparnas I-XV, karena api Peparnas ini diambil secara tradisyonal.
“Api ini diambil dari Kampung Kaitemung, Distrik Nimboran-Genyem, Kabupaten Jayapura, Papua, ujar Wakil Ketua II PB Peparnas XVI Papua Hans Hamadi, dalam sambutannya saat meyambut api Peparnas bersama Wali Kota Jayapura, Dr. Benhur Tomi Mano, MM dikantor Wali Kota setempat, Rabu (3/11).
Dikatakannya, dengan perbedaan ini, kita terus nyatakan kepada Indonesia dan dunia, bahwa Papua ada, torang bisa, barang apa jadi. Dalam hal ini, bisa meyukseskan segala kegiatan Peparnas dan bisa mencapai juara umum jika Tuhan menghendaki.
Dijelaskan Hans, obor api Peparnas ini ada macam-macam kekuatan dalam keberagaman untuk mewujutkan Peparnas yang sukses.
Untuk itu, dirinya mengucapkan rasa terimaksih untuk para atlit yang telah membawa kirab api Peparnas dari gunung merah hingga tiba dikantor Walikota Jayapura.
Api ini akan kita semayamkan dikantor Walikota, dan kemudian pada besok harinya, kita akan kirabkan ke gedung negara dan akan diterimah oleh Gubernur Lukas Enembe.
Pada kesempatan itu, atas nama PB Peparnas, dirinya mengucapkan terimah kasih kepada Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano, bersama SKPD, yang dengan suka cita menerimah api Peparnas ini, tandasnya.
(Vmt)
