Benhur Tomi Mano Selaku Komisioner V DPN – IKAPTK Jalan Santai Bersama Warga Kota

Jayapura, Teraspapua.com – Benhur Tomi Mano (BTM) selaku Komisioner V Dewan Pengurus Nasional (DPN) Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK), yang juga pembina solidaritas mantan-mantan camat (Sicakab) dan solidaritas istri-istri mantan camat ( Sicakab), dan ibu Kristhina L. Mano, Sabtu (4/6/2022) melaksanakan jalan santai,

Jalan santai mengambil titik star di kediaman mantan Wali Kota Jayapura dua periode, jalan jeruk nipis dengan melibatkan, warga sekitar Kelurahan Wahno.

Terlihat juga kepala balai besar sosial kementrian sosial, Joko Iriyanto dan para pejabat balai dan pegawai, Wakil Ketua DPRD Kota Jayapura, Jhon Y. Betaubun, para Socakab dan Sicakab, Pimpinan OPD Pemkot Jayapura.

“Ajang ini adalah untuk menjalin silaturahmi, kebersamaan, persatuan dan kesatuan di antara kita,” ujar Benhur Tomi Mano dalam sambutan singkatnya.

Benhur mengatakan, dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat, jalan santai adalah olahraga yang tidak mahal, tidak mengeluarkan biaya yang besar.

Kita jalan keluarkan keringat, kita sehat dan butuh orang-orang yang sehat untuk membangun negeri dan tanah ini ke depan.

Menurut Benhur, dirinya ditunjuk oleh DPN – IKPTK, Akmal Malik, dirjen otonomi daerah departemen dalam negeri republik indonesia sebagai komisioner V IKPTK yang membawahi Papua, Papua Barat, Maluku Maluku Utara, Bali, NTT dan NTB.

Semua Provinsi sudah dikunjungi untuk membangun komunikasi dengan alumni kepamongprajaan, kecuali Maluku dan Maluku Utara.

“Saya membuat solidaritas mantan-mantan camat (Sicakab) dan solidaritas istri-istri mantan camat ( Sicakab) sebagai komunitas yang bertugas di Kabupaten Jayapura diera Bupati Yan Pieter Karafir dan Habel Melkias Suwae,” tuturnya.

Benhur pada kesempatan tersebut mengakui saat ini sebagian mantan camat menjadi kepala Badan, kepala dinas dan kepala bagian di Kabupaten dan kota Jayapura bahkan tersebar di Papua.

Benhur menjelaskan, pernah menjabat sebagai camat Skamto, Lere, Nimbokram, camat Abepura, kemudian kepala Dispemda sekarang Bapenda dan dipercayakan masyarakat kota sebagainya Wali Kota dua periode.

Usai menjabat Wali Kota, dirinya diberikan tanggung jawab oleh menteri sosial sebagai tenaga ahli mentri sosial bidang rehabilitasi sosial.

“Untuk mengembangkan tugas negara ini, mantan Wali Kota Jayapura itu disiapkan dua kantor untuk menjalankan aktivitasnya yaitu di balai besar sosial kementerian sosial tanah hitam kota Jayapura dan di kantor kementerian sosial jalan salemba Jakarta,” tuturnya.

Sebagai tenaga ahli menteri sosial. saya dipercayakan untuk tiga provinsi yaitu Papua, Maluku dan NTT. Tugas saya, bagaimana menurunkan kemiskinan ekstrem di tanah Papua juga NTT dan Maluku.

“Tetap kita bangun Papua dalam bingkai negara kesatuan republik indonesia, menurunkan angka kemiskinan, memberdayakan masyarakat dan juga bantuan-bantuan ekonomi untuk menghidupi ekonomi masyarakat,” ucapnya.

Dan juga semua akan berdampak pada IPM masyarakat di Papua Maluku dan Maluku Utara,” imbuhnya.

(tp-01)