Jayapura, Teraspapia.com – Ketua BP YPK di Tanah Papua Joni Y. Betaubun di damping Ketua Dewan Pengawas, Kristhina R. I Luluporo, Direktur Eksekurif, Christina D. Widyastuti dan pengurus melepas sekaligus memotivasi dua siswa SMA YPK Diaspora Kota Raja pada event Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang digelar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Kedua siswa SMA YPK Diaspora Kotaraja tersebut yaitu, Yulens Aronggear, Kelas XII. 3, yang bertanding di Cabor Renang, pada tiga nomor yakni, gaya bebas 100 M, 50 M, dan gaya dada 50 M. Sementara Galant Tombokan Kls XI Cabor Bulu Tangis tunggal Putera.
Ketua BP YPK di Tanah Papua. Joni Y. Betaubun usai memotivasi dan melepas kedua atlet O2SN meyebutkan, hari ini dua siswa dari SMA YPK Diaspora mewakili Papua di ajang O2SN tahun 2023. Khusus Cabor renang dan Bulu Tangkis.
Dengan ajang O2SN yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kedua siswa membawah nama Papua di tingkat nasional, tapi juga membawa nama YPK secara khusus.
“Kami minta anak-anak giat untuk berlatih, rendahkan diri dan berdoa untuk prestasi ini. Belajar dan terus belajar,” sebut Betaubun, Jumat (08/09/2023) di SMA setempat.
Betaubun juga minta kepada ketua kontingen dan para pendamping, untuk menjaga kedua atlet dengan baik. Perhatikan kebutuhan, sehingga keduanya konsen pada Cabor masing-masing di ajang O2SN.
Menurut Betaubun, kedua anak terkasih ini tentu akan menjadi motivasi bagi semua siswa yang ada di sekolah-sekolah YPK dalam usia yang masih anak-anak, remaja sampai dengan pemuda terus giat belajar,” tandasnya.
Kesempatan tersebut BP YPK di tanah Papua menyerahkan sumbangan bagi kedua anak sebagai penyemangat, tapi juga bantuan sejarah pribadi dari ketua BP YPK dan Ketua Dewan Pengawas
BP YPK menyampaikan terima kasih kepada orang tua yang telah memberikan dukungan penuh kepada anak-anaknya. Kita terus berdoa agar anak-anak ini meraih prestasi di tingkat nasional,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Ketua Dewan Pengawas BP YPK di Tanah Papua, Kristhina R. I Luluporo juga mengatakan, O2SN ini tentu sangat luar biasa, karena Provinsi Papua diwakili oleh dua siswa dari SMA YPK diaspora Kotaraja.
Untuk anak-anak berdua dan juga orang tua, dan juga pelatih kalau memang ini bisa dilanjutkan untuk anak-anak ini berprestasi lebih baik lagi, karena kita punya peluang di pra PON maupun PON nanti.
Luluporo juga minta olahraga Karate di buka di SMA YPK Diaspora Kotaraja, karena ajang O2SN juga ada Cabor karate. Karenanya 10 tahun menjadi Ketua Forki Papua, banyak sekolah-sekolah yang kegiatan ekstrakurikulernya adalah karate dan banyak yang ikut di ajang O2SN.
Luluporo minta kepada kepala sekolah untuk membuka olahraga karate, siapa tahu mungkin ke depan dari SMA YPK Diaspora, Karate-nya ada juga dan jangan dari sekolah lain.
“Kalau boleh ada di sekolah, jadi menjadi pilihan untuk anak-anak, apalagi sekarang kurikulum 2013 jadi itu menjadi pilihan untuk anak-anak kita,” tandasnya.
Sementara Kepala Sekolah SMA Diaspora Kotaraja Alfrets berharap kedua anak ini berprestasi bukan hanya di sekolah tapi harapan kami mereka bisa sampai di tingkat nasional.
“Anak kami Yulens Aronggear atlet renang yang lolos sampai di provinsi dan akan berlaga di pusat prestasi nasional. Kemudian Galant Tombokan saat ini sudah ada di Jakarta dari 2 bulan lalu untuk berlatih di Jaya Raya Jakarta, untuk bisa meningkatkan kemampuannya agar bisa bersaing dengan anak-anak lain di tingkat nasional,” ujarnya.
(Har)