Jayapura, Teraspapua.com – Wali Kota Jayapura Dr. Benhur Tomi Mano, MM mengingatkan kepada Ketua dan pengurus DWP yang baru, agar dalam menyusun program jangan yang muluk-muluk. Kemudian harus saling komunikasi dan kerjasama dengan baik.
“Dalam menyusunan program jangan yang muluk-muluk, tapi satu dua program dan bisa dikerjakan dengan nyata,” harpanya saat memberikan sambutan usai acara pengukuhan pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Jayapura Periode 2019 – 2024 oleh Ketua DWP Provinsi Papua secara virtual, Senin ( 18/1/2021).
Terpenting, ujar Benhur Tomi Mano, istri-istri kepala dinas agar bina Dharma Wanita di lingkup masing-masing dengan baik agar mereka bisa menyusun program kerja di masa Pandemi Covid-19 ini.
Ditambahkan, saat ini kita berada di masa pandemi Covid – 19, sehingga harus buat masker dan dibagi kepada masyarakat serta melakukan sosialisasi kepada seluruh ibu-ibu di wilayah kota,” tambah BTM.
Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Ibukota provinsi Papua itu menghaturkan terima kasih kepada pengurus yang lama yang telah bekerja keras membantu menjaga wadah istri-istri pegawai dengan baik.
Sementara, Ketua DWP Kota Jayapura, Maria Y.G. Pekey,SE. M.Si juga mengatakan pihaknya telah menetapkan program, terutama dimasa pandemic Covid-19 ini.
“Kami telah menetapkan beberapa program, sesuai dengan arahan Wali Kota agar kami bisa menyikapi persoalan yang ada terutama di masa pandemi covid 19 ini,” terangnya.
Lanjutnya, DWP kota Jayapura dalam waktu dekat ini, dan menjelang HUT Kota Jayapura kami akan mengadakan masker dan kantong belanja pengganti kantong plastik yang rencana akan dibagikan kepada seluruh warga Kota.
Hal ini dimaksudkan, agar masyarakat mengetahui bahwa Covit – 19 masih ada sehingga kita harus memproteksi diri kita masing-masing dan itu dimulai dari keluarga kita.
“Jadi, dengan menggunakan masker sesuai anjuran Pemerintah maka itu merupakan salah satu cara untuk memutus mata rantai Covid – 19,” ungkapnya.
Maria juga meminta masyarakat untuk tetap memperhatikan protokoler kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun,” sambungnya.
Selain itu ujar dia, pengadaan kantong belanja karena di pusat – pusat perbelanjaan masyarakat masih menggunakan kantong plastik untuk berbelanja.
Ditambahkan, Pemerintah Kota Jayapura melalui Wali Kota telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp800 juta untuk kegiatan dan program selama 1 tahun. begitu juga dana hibah Rp100 juta untuk perayaan Ulang Tahun DWP kota pada bulan Desember mendatang.
“Kami akan mengalokasikan dan memberdayakan semua unsur pelaksana yang ada di kota Jayapura, agar mereka turut berpartisipasi aktif melaksanakan program kerja,”doronya.
Karena menurutnya, selama ini program dan kegiatan tidak terlaksana dengan baik karena terkendala anggaran. Walaupun ada beberapa unsur pelaksana yang mandiri dengan berusaha untuk mendapatkan dukungan dana untuk menjalankan program mereka.
Dikatakannya, dalam tahun ini pihaknya akan mengalokasikan dana sebesar Rp8 juta kepada unsur pelaksana yang ada di masing-masing OPD.
Tapi dengan catatan mereka harus mengajukan program kerja, apa saja yang akan dilakukan karena tanpa itu kami tidak akan mencairkan dana,” pungkasnya.
(Let)