Kampung Tobati Gelar Musrenbang, Otniel Meraudje Janji Genjot Infrastruktur Dasar

Kepala Pemerintahan Kampung Tobati, Otniel Meraudje

Jayapura, Teraspapua.com – Pemerintah Kampung Tobati Distrik Jayapura Selatan melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), dan berlangsung di MaxOne Hotel kota Jayapura, Jumat (23/8/2024.

Pelaksanaan Musrenbang hari ini merupakan lanjutan proses pra Musrembang yang dilaksanakan pada tanggal 7 Agustus 2004 yang lalu dengan verifikasi usulan sebanyak 106 program yang akan dikerjakan dalam waktu 8 tahun ke depan.

Musrenbang di buka secara resmi oleh Kepala Pemerintahan Kampung [KPK] Tobati, Otniel Meraudje dan disaksikan Kepala Bidang [Kabid] Pemerintahan Kampung DPMK Fransiskus Esa, serta peserta Musrenbang.

Otniel Meraudje kepada sejumlah wartawan mengatakan, Musrenbang hari ini yang pertama dalam kepemimpinan saya sebagai kepala kampung yang baru tuju bulan menjadi kepala kampung.

’’Musrenbang ini kita harus membuat program yang berkaitan dengan ketertinggalan Kampung Tobati selama 10 tahun,’’

Dikatakan infrastruktur dasar Kampung Tobati seperti, air bersih, jalan jerambah dan rumah masih kumu. Jadi saya berkomitmen untuk Tobati, 4 tahun saya akan membangun kampung ini mulai dari pemukiman perumahan yang semua satu tipe, dengan ukuran 7 X 10.

Tahun depan saya akan mulai dengan enam rumah, satu rumah Ondoafi, pelebaran jalan jeramba menjadi empat meter yang saat ini hanya dua meter, karena nantinya di bawah kolong jalan tersebut akan di pasang pipa air untuk masuk ke rumah-rumah warga.

Otniel juga mengakui sampai saat ini masyarakat tidak pernah melihat perubahan-perubahan dalam kampug, padahal dana kampung cukup besar yang diturunkan oleh pemerintah.

’’Saya telah berkomitmen selama saya ada di kampung ini dan satu waktu Tobati akan menjadi dinasti baru di kota Jayapura. Saya akan bangun kampung menjadi teratur dan rapi, jembatan, air bersih,listrik dan empat tahun kemudian saya akan membangun homestay ala eropa di gunung-gunung yang ada di Tobati,’’ujarnya.

Bahkan saya rencana melakukan studi tiru ke Bali, kita melihat homestay di sana isinya bagaimana. Dan kita minta orang dari Bali untuk datang mendesian.

Dikatakan, kalau kampungnya sudah Indah, dan kita membangun homestay di atas gunung dan orang naik ke gunung menikmati teluk Youtefa yang begitu indah, karena sumber daya alam Tobati sangat cantik dan limpah ruah,’’ akuinya.

Dikatakan, Musrenbang dilaksanakan untuk menampung dan menetapkan kegiatan prioritas sesuai kebutuhan masyarakat yang diperoleh dari masyarakat kampung.

Selain itu untuk menetapkan kegiatan prioritas kampung yang tentunya sesuai dengan visi dan misi kepala kampung untuk 8 tahun ke depan yang dibiayai dari Alokasi Dana Desa [ADD] dan Dana Desa [DD].

’’Melalui forum ini dirinya berharap untuk bersama-sama mencari solusi terhadap permasalahan yang dihadapi,’’tandasnya.

Ditempat yang sama Kabid Pemerintahan Kampung DPMK Fransiskus Esa mengatatakan Musrenbang dilakukan ada tahapan-tahapan, yang pertama pra kemudian Musrembang itu diharuskan karena merupakan forum tertinggi untuk memutuskan program-program untuk dikerjakan di tahun 2025.

’’Musrenbang dilakukan untuk membahas Rencana Kerja Pemerintah Kampung atau RKPK tahun 2005,’’katanya.

Dikatakan, dari dalam RKPK itu ada kegiatan-kegiatan pada lima bidang, seraya berharap Musrenbang hari ini jangan sampai hasil yang dibahas mengalami perubahan di tengah jalan.

Diharapkan, dalam Musrenbang ini, semua usulan di akomodir dan bisa dikerjakan di tahun 2025 berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kampung [RPJMK],’’ pungkasnya.

[Har]