FOKUS  

Tiga Jenazah Korban Salah Paham Diterbangkan Ke Merauke dan Mappi

Jayapura,Teraspapua.com – Tiga jenazah korban salah paham antara oknum anggota Satgas Pamrahwan Yonif 755/Yalet dengan anggota Polres Mamberamo Raya diterbangkan ke Merauke dan Mappi untuk dimakamkan.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ahmad Musthofa Kamal, mengatakan upacara pelepasan jenazah berlangsung di RS Bhayangkara Polda Papua, Senin (13/4/2020) pagi.

“Iya, pagi ini diterbangkan untuk dimakamkan di kampung halaman masing-masing dan pelepasan di RS Bhayangkara Polda Papua, Kotaraja,” ujarnya..

Menurut Kamal, dua jenazah dimakamkan di Kabupaten Merauke, satu jenazah di Mappi.

“Jenazah Briptu Marcelino Rumaikewi dan Briptu Alexander Ndun diterbangkan ke Kabupaten Merauke. Sementara Bripda Yosias Dibangga ke Mappi untuk dimakamkan,” rincinya.

Untuk korban luka, kata Kamal, saat ini masih dirawat di RS Bhayangkara Jayapura.

“Ada tiga anggota dirawat, dua alami luka tembak dan alami trauma. Semuanya dalam keadaan sadar, sudah ada juga keluarga yang dampingi mereka,” sambungnya.

Diketahui tiga anggota Polres Mamberamo Raya meninggal dunia akibat salahpaham dengan oknum anggota Satgas Yonif 755/Yalet.

Briptu Marcelino Rumaikewi NRP 94030885 anggota Sat Reskrim Polres Mamberamo Raya, mengalami luka tembak pada leher bagian kanan sebanyak 1 kali.

Bripda Yosias Dibangga NRP 99040613 anggota Sat Sabhara Polres Mamberamo Raya, mengalami luka tembak pada bagian leher kiri 1 kali.

Briptu Alexander Ndun anggota Reskrim Polres Mamberamo Raya, mengalami luka tembak pada paha kiri.

(Novi).