Manokwari,Teraspapua.com – Panitia Seleksi (Pansel) penjaringan dari unsur Pemerintah, Akademisi, Tokoh Masyarakat, Kejaksaan dan Pers yang baru dilantik Gubernur, Drs Dominggus Mandacan, Jumat (1/11/2019) lalu diharapkan netral dan bekerja jujur.
Panitia seleksi yang tugasnya untuk melakukan penjaringan calon anggota DPR Papua Barat melalui mekanisme pengangkatan masa jabatan 2019-2024 ,untuk mengisi kuota 11 kursi diminta tidak punya dendam pribadi dengan peserta seleksi.
“Untuk itu diharapkan pansel harus benar-benar netral dalam bekerja sesuai isi Perdasus nomor 4 tahun 2019 tidak meninggalkan masalah, nantinya Gubernur Papua Barat lagi yang di salahkan” kata Ketua DPW Partai Perindo Papua Barat, Marinus Bonepay kepada media ini, Senin (4/11/2019) pagi.
Sebagai partai pendukung pemerintah, Marinus menegaskan, Pansel penjaringan caleg Otsus harus berkaca pada rekrutmen anggota MRP Papua Barat beberapa waktu yang menimbulkan polemik berkepanjangan.
Dia mengingatkan ,bahwa Pansel bukan pimpinan lembaga, tetapi utusan lembaga yang di rekomendasikan oleh pimpinan lembaga sehingga berkerja mengutamakan SDM bagi calon anggota 11 kursi otsus.
“Sehinga berkualitas nantinya saat ada di dalam lembaga DPR dan tidak di juluki 4 D ( Datang, Duduk, Diam dan Duit ) kalau itu yang terjadi maka rakyat OAP lah yang menjadi korban”imbuhnya”.
“Ingat tugas berat menanti 11 anggota DPR Otsus bersama 45 anggota DPR PB bahawa tugas kalian berat karena Otsus berahkir 2021, harus ada jawaban solusi bagi OAP” tandasnya.
(Nongki/Rick).