Tim Gabungan Berhasil Tangkap 1 Anggota KKB

Jayapura, Teraspapua.com – Tim gabungan berhasil melakukan penangkapan terhadap salah satu DPO Polres Puncak Jaya, atas nama Osimin Wenda, yang terlibat berbagai aksi kejahatan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Osimin Wenda, berhasil ditangkap tim gabungan di Kampung Wandigobak Kabupaten Puncak Jaya, Kamis (23/07/2021).

Adapun kronologis penangkapan , tim mendapat informasi bahwa  salah satu DPO Polres Puncak Jaya sedang turun ke kota dan berada di pasar. Selanjutnya Tim melakukan penyelidikan di sekitar pasar Distrik Mulia Kabupaten Puncak Jaya.

Tim melihat pelaku bergerak dari pasar menggunakan kendaraan Roda dua dan menuju jalan baru yang mengarah ke Distrik Philia. Kemudian tim memberhentikan pelaku di Kampung Wandigobak langsung melakukan penangkapan.

“Selanjutnya tim mengamankan pelaku ke Mapolres Puncak Jaya, untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif”.

Menangapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ahmad Musthofa Kamal, mengatakan, saat ini pelaku dalam pemeriksaan intensif penyidik Satuan Reskrim Polres Puncak Jaya.

“Dari hasil pemeriksaan awal, diketahui bahwa pelaku mendapatkan vonis seumur hidup dari hakim tahun 2014 dan kemudian kabur dari lapas Abepura  Tahun 2018. Aktifitas pelaku diketahui seringkali melakukan pemalangan terhadap para supir truck yang melintas di Jalan baru menuju Philia,” ujar Kamal.

Selain itu, lanjut kata Kamal, pelaku juga terlibat berbagi aksi kejahatan Kelompok Kriminal Bersenjata yakni, terlibat dalam penyerangan Polsek Pirime pada bulan November Tahun 2012.

Kemudian tersangka, terlibat dalam penembakan penyanggongan mantan Kapolda Papua yang saat itu di jabat Oleh Mendagri Bapak Tito Karnavian Tahun 2012.

Pelaku perna ditangkap oleh timsus Polda Papua pada Tanggal 15 Juli 2013, kemudian kabur dari Lapas Abepura tanggal 8 januari 2016.

Selanjutnya pelaku juga, terlibat dalam penembakan tukang ojek atas nama Yanmar di Kampung Popome Kabupaten Lanny Jaya pada Tahun 2018, dan terlibat kontak tembak dengan personil gabungan di Kampung Popome Tahun 2018,” pungkasnya.

(Matu)