Jayapura,Teraspapua.com – Program pemerintah, yaitu tol udara mulai dirasakan dampaknya oleh masyarakat di Kabupaten Intan Jaya, karena dapat menekan harga bahan pokok.
Wakil Ketua Komisi IV DPR Papua, Thomas Songgonau mengatakan, kebutuhan masyarakat tersebut diangkut dari Timika, Kabupaten Mimika dengan menggunakan pesawat yang disediakan untuk mengangkut bahan pokok dari program tol udara.
“Keberadaan tol udara ke Kabupaten Intan Jaya sangat membantu masyarakat karena harga bahan pokok makin terjangkau seperti misalnya beras yang biasanya dapat mencapai harga Rp. 600 ribu per karung berisi 25 kilo gram,” kata Thomas di Jayapura, Rabu (15/6/2022).
Menurut Thomas, tol udara baru diberlakukan sejak awal 2022 lalu yang melayani rute ke Kabupaten Intan Jaya sebanyak dua kali seminggu dengan mengangkut bahan pokok seberat 1.400 kilo gram.
“Kami berharap bahan pokok yang diangkut dengan menggunakan program tol udara dapat meningkat volumenya sehingga barang yang dibawa lebih banyak lagi,” ucapnya.
Dia menjelaskan, masyarakat terutama yang bermukim sekitar Sugapa, ibukota Kabupaten Intan Jaya dapat membeli di kios setempat dengan harga relatif lebih murah dibanding di warung lainnya.
Sementara itu, Bupati Intan Jaya, Natalis Tabuni ketika dikonfirmasi soal program tol udara menjelaskan, program tol udara sudah jalan namun perputaran ekonomi belum maksimal.
“Kalau dibilang berdampak, belum terlalu terdampak, karena Intan Jaya masih dalam posisi pemulihan,” pungkasnya.
(tp-02)