Jayapura, Teraspapua.com – Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( DPD – PDIP) Provinsi menggerakan mesin partai dan membahas strategis Pemenangan Pemilu tahun 2024.
Partai berlambang Banteng Moncong Putih ini bertekat untuk merebut suara dan jumlah kursi di seluruh Kabupaten dan Kota yang ada di Provinsi Induk Papua.
“Tujuan kami hanya satu, yaitu meraih kursi dan suara di 8 Kabupaten dan satu Kota,” kata Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua Bidang Pemenangan Pemilu (Bapilu), DR. Benhur Tomi Mano, MM saat membuka kegiatan Konsolidasi, Evaluasi dan Penjaringan Bakal Calon (Bacaleg) Legislatif di Hotel Horison Kotaraja, Senin (13/3/2023).
Sebelumnya kata Benhur Tomi Mano, program Bapilu PDI Perjuangan Papua, turun ke semua DPC. Bercerita, mendengar masukan dan saran. Tujuan hanya satu memerahkan Provinsi Papua di tahun 2024.
“Kami bergerak ke Kabupaten Sarmi dan Mamberamo Raya, bertatap muka, berkomunikasi dari hati ke hati untuk satu tujuan PDIP Perjuangan harus menang di Pemili 2024 dan Pemilihan Presiden, Gubernur, Bupati dan Wali Kota,” ujarnya.
Kemudian lanjut ke Kabupaten Jayapura, Keerom bertemu dengan Ketua DPC dan pengurusnya, serta seluruh Bacaleg. Kami juga duduk bercerita bersama, berdialog dan mendengar apa-apa yang disampaikan supaya kita semua satu tindakan menuju 14 Februari 2024.
“Hari ini kami melengkapi tugas dan kerja Bapilu di atas tanah Tabi, negeri matahari terbit, Ibu kota Provinsi Papua dengan DPC Kota Jayapura, Bacaleg Provinsi dan dan kota,” tutur pria yang akrab disapah BTM itu.
BTM menyebutkan, pihaknya ingin berdialog dan mendengar, supaya semua kader PDIP ini satu hati. Tapi yang harus diperhatikan suaranya harus tegak lurus.
Seperti dicontohkan, jika Kota memiliah Mano sebagai anggota DPRD kota Jayapura dari PDI Perjuangan di provinsi juga harus sama begitu pula DPR RI dan juga DPD sampai dengan pemilihan Presiden dan kepala daerah.
“Kalau kita mau komitmen untuk memerahkan kota Jayapura. Hari ini kita bertekad memegang palu, hari ini kita bicara dan suara Jangan diberikan kepada orang lain,” tegas Tomi Mano.
Menurut BTM, untuk Kota Jayapura ada lima anggota DPRD, 2024 akan kehilangan dua kader, karena menuju ke DPR Provinsi Papua, sehingga dua ini harus isi dan 5 kursi kita harus tambah menjadi 7 kursi.
“Maka itu, pentingnya kita melakukan evaluasi dan konsolidasi. Hari ini juga kita lakukan simulasi bagaimana memperoleh suara dan juga wawancara singkat kepada Bacaleg,” imbuh.
BTM juga menyebutkan selesai dari Tabi, mesin partai akan digerakan ke Kabupaten Kepulauan Yapen, Waropen, Supiori dan Biak Numfor.
Tujuan hanya satu, yaitu merebut kursi dan suara di Provinsi Papua. Satu hati untuk meraih kemenangan di kota Jayapura,” tutup mantan Wali Kota Jayapura dua periode itu.
