Biak, Teraspapua.com – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP menargetkan menang berturut-turut atau hattrick untuk Presiden RI pada Pilpres 2024 mendatang.
“PDI Perjuangan akan hattrick 2024, Presidennya juga dari PDI Perjuangan,” penegasan itu dilontarkan Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Bidang Pemenangan Pemilu Provinsi Papua, DR. Benhur Tomi Mano, MM saat memimpin rapat konsolidasi dan evaluasi penjaringan bakal calon anggota legislatif di Kabupaten Biak Numfor dan Supiori pekan kemarin.
Untuk itu kata pria yang akrab disapah BTM itu, suara PDIP di 8 Kabupaten dan 1 Kota harus tegak lurus. Kalau di Kabupaten, Kota, Provinsi, DPR dan DPD -RI hinggah pemilihan Presiden harus tegak lurus suara.
Untuk itu Bapilu kata BTM mmepunyai program untuk turun ke semua DPC bertemu dengan semua bakal Calon Legislatif, sekretaris DPC, bapilu dan BSPN.
“Saya mulai dari kabupaten Sarmi dan Memberamo Raya, lanjut ke Kabupaten Jayapura, Kabupaten Keerom, Kota Jayapura. akhirnya kami tiba di Supiori dan Biak Numfor, Kepulauan Yapen dan Kabupaten Waropeng,” tutur BTM.
Tujuan saya hanya satu memerahkan tanah Papua dengan warna PDI Perjuangan. Kita harus merebut kursi dan suara di tanah Papua.
Terpenting kata Tomi Mano, kita semua harus satu hati atau dengan bahasa Tobati Hente Cahi. Dengan satu hati dan diberkati oleh Tuhan, ada kebersamaan maka Tuhan akan memerintahkan berkat-berkatnya untuk PDI Perjuangan di tahun 2024.
“Perlu ditegaskan oleh mantan Wali Kota Jayapura dua periode itu, bahwa suara PDIP di tahun 2024 untuk pemilihan legislatif harus tegak lurus,” jelas Tomi Mano.
Misalkan pemilihan legislatif di Kabupaten Kota, Provinsi DPR dan DPD RI, Gubernur, Wali Kota, Bupati maupun Presiden suaranya harus tegak lurus. Harus satu suara.
Maka selaku ketua Bidang Pemenangan Pemilu. Saya turun untuk berdiskusi langsung dengan setiap DPC yang ada di 8 Kabupaten dan 1 kota untuk memenangkan suara kursi PDIP Perjuangan.
Kenapa tidak Jika di kabupaten Biak Numfor, Supiori dan juga kabupaten yang lain PDIP pegang palu. Harapan saya di pemilihan legislatif, Wali Kota, Bupati, Gubernur dan Presiden harus menang mutlak.
Kendati begiitu Tomi mano menegaskan, kita semua harus kerja keras. Seraya turun ke semua DPC untuk mengecek Bacaleg terkait juga dengan ijazah palsu atau tidak.
“Jadi, kita juga turun untuk melihat potensi-potensi dari Bacaleg. Untuk itu pada kegiatan sosialisasi Penjaringan tersebut dilakukan simulasi bagaimana untuk memenangkan suara itu. Namun yang paling terpenting juga dari segi finansial,” papar Tomi Mano.
Kembali ditekankan, Bacalon Legislatif harus mengenal wilayahnya dengan baik. Harus mengetahui jumlah TPS dan pemilih dengan harapan untuk memenangkan suara dan kursi di Dapil masing-masing.
Selain konsolidasi DPD juga memastikan semua bacaleg sudah memiliki KTA atau belum.
Pada kesempatan tersebut BTM meminta sekretaris ketua DPC dan pemilu untuk memaparkan hasil Penjaringan DPC Biak Numfor maupun Supiori kepada DPD.
Karena nantinya Bapilu Papua akan mempresentasikan di depan DPP, jumlah kursi dari 8 Kabupaten dan 1 Kota, Provinsi, DPD, DPR RI maupun pemilihan Presiden,” pungkas BTM.