Sentani, Teraspapua.com – “ Menyeberanglah ke mari dan tolonglah kami!” demikian ayat Firman Tuhan dari Kisah Para Rasul 16:9 yang dikutip Tenaga Ahli Menteri Sosial Bidang Rehabilitasi Sosial RI, DR. Drs. Benhur Tomi Mano. MM saat menghadiri ibadah pemasangan atap gereja baru GKI Martin Luther Sentani, Minggu (26/3/2023).
Jemaat GKI Martin Luther Sentani sementara membangun gereja sebagai bait Allah untuk tempat beribadah, dan biji mata Allah akan ada di gereja dan memberkati Jemaat.
Mantan Wali Kota Jayapura dua periode ini menyebutkan, pembangunan ini tentu merupakan komitmen Jemaat yang merupakan hasil keputusan sidang jemaat untuk membangun gereja yang baru.
“Maka partisipasi Jemaat itu yang pertama dan yang utama. Walau nantinya, ada bantuan-bantuan dari para donatur maupun dari pemerintah untuk mendukung pembangunan,” kata pria yang akrab disapah BTM itu.
Tetapi menurut BTM, Jemaat Martin Luther harus berkorban, seiring dengan janji yang untuk Tuhan dalam putusan sidang jemaat untuk membangun gereja baru.
Lebih lanjut dikatakan BTM Jemaat harus memulai dan memberikan yang terbaik untuk Tuhan.
“Kami sebagai anak-anak yang lahir besar di GKI tentu berkomitmen untuk membantu semua pembangunan rumah Tuhan. supaya biji mata Allah ada dalam rumah Tuhan untuk melihat jemaat-jemaat yang beribadah,” ujarnya.
Yang terpenting ditekankan BTM, panitia pembangunan harus terbuka, transparan dan mempunyai tim doa khusus. Saya juga mengalami itu, sebagai ketua panitia pembangunan.
“Kita membuat catatan-catatan, seraya minta agar Tuhan membuka tingkat-tingkat berkat untuk menggerakkan anak-anak Tuhan untuk memberikan yang terbaik untuk penyelesaian pembangunan gereja ini.” Papar BTM.
“Selalu kompak dan kerjasama untuk membangun rumah Tuhan ini,” imbuhnya.
Secara pribadi saya sebagai Tenaga Ahli Menteri Sosial mengucapkan selamat Paskah bagi Jemaat Martin Luther Sentani. Kebangkitan Kristus membawa inspirasi baru bagi kita semua untuk membangun Tanah Papua yang damai, maju dan sejahtera,” pungkasnya.
BTM dalam janji iman dengan membantu dana sebesar Rp100 Jt dan semen 250 sak untuk dukung lanjutan pembangunan gereja saat panitia melakukan lelang bahan bangunan.
Perlu diketahui, pembangunan gedung gereja baru Martin Luther sejak tahun 2018 dan hingga kini sampai pada pemasangan atap sudah mencapai 70 persen. Dengan total anggaran yang sudah dibelanjakan sebesar Rp7 milyar dari total anggaran sesuai RAB sebesar Rp11 milyar.
Target selesai pembangunan 5 tahun atau tahun 2023. Selain Tenaga Ahli Menteri Sosial Bidang Rehabilitasi Sosial RI, DR. Drs. Benhur Tomi Mano. MM yang hadir, turut juga Penjabat (Pj) Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo, S.STP., M.Si sebagai tokoh GKI di tanah Papua.