Jayapura, Teraspapua.com – Masyarakat Kampung Skouw Sae, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua menginginkan mantan Wali Kota Jayapura dua periode DR. Benhur Tomi Mano, MM menjadi Gubernur Papua.
“Masyarakat Kampung Skouw Sae berharap agar bapak Tomi Mano menjadi Gubernur Papua. Itu harapan besar dan doa kami orang Papua,” ungkap Ketua KPK Abraham Mutang disela-sela IKAPTK Kota Jayapura dan Komisioner V DPN IKAPTK melakukan Program Bhakti Karya Pamong di Kampung Skouw Sae, Sabtu (29/4/2023).
Lanjut pula Abraham berharap warga Papua dan Kota Jayapura yang hidup di negeri ini mendukung bapak Tomi Mano, semua masyarakat harus mendukung agar BTM bisa menjadi gubernur Papua.
Alasan BTM harus menjadi gubernur Papua, ujar Abraham, bapak sangat luar biasa, menjadi mengayom bagi kami masyarakat Kota Jayapura selama dua periode.
“BTM sangat sangat luar biasa, menjadi pengayoman bagi masyarakat, bahkan selama dua periode kota Jayapura banyak perubahan, kerja sangat nyata, banyak bukti yang kami lihat. Sehingga kami nilai layak pimpin Papua,” jelas Abraham.
Abraham menuturkan, selama menjabat Wali Kota Jayapura selama dua periode, Dr Benhur Tomi Mano, MM banyak menorehkan prestasi, baik di tingkat Provinsi maupun nasional.
Bahkan putera Tabi asal Kampung Tobati ini banyak mencetus inovasi – inovasi baru dalam pelayanan publik, dengan mendorong agar semua OPD, Distrik dan Kelurahan dan Kampung harus mampu menciptakan inovasi.
Telebih dari itu buah karya tangannya, bimbingannya, sehingga ada beberapa kepala OPD yang memiliki kemampuan dan dipakai Negara baik sebagai Deputi maupun Wakil Bupati.
Salah satu mantan Kadis Dukcapil, Dr Merlan Uloli, SE, MM yang disebut ibu inovasi Pemkot Jayapura, karena banyak membuat inovasi-inovasi baru dalam pelayanan Kependudukan, hinggah menjadi bidikan Partai Politik dan masyarakat Bone Bolango Provinsi Gorontalo, sehingga bisa menjadi Wakil Bupati.
Mantan kepala Inspektorat kota Jayapura, Dr. H. Achmad Idrus, MM dipercayakan menjabat sebagai Deputi Pelayanan Penanaman Modal di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia.
Bahkan dalam pengelolaan keuangan kemampuan manejerial BTM untuk memberikan dorongan kepada semua OPD, hingga 8 kali berturut-turut memperoleh opini WTP dari BPK RI, kemudian 7 kali meraih pengahrgaan Adipura dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.
Banyak prestasi yang di capai pamong sejati, alumni APDN Kampus Yoka ini. Yang tentu masyarakat menilai layak untuk mempin Provinsi Papua pada perhelatan politik tahun 2024 mendatang,” pungkasnya.
(Har)