1000 Pengangguran Kota Jayapura, Terlibat Program Padat Karya Tahap III

Jayapura, Teraspapu.com – Sebanyak 100 kelompok kerja dengan 1000 orang pekerja yang tersebar di 4 Distrik di Kota Jayapura, dilibatkan dalam kegiatan Padat Karya Tahap III, yang dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja kota Jayapura, di pelataran Plaza PTC Entrop, Jumat (17/11/2023).

Penjabat Walikota Jayapura yang diwakili Asissten II Setda kota Jayapura, Widi Hartanti mengatakan, melalui program Padat Karya perkotaan yang dilakukan setiap tahun ini, diharapkan bisa mengurangi sedikit angka pengangguran dan setengah pengangguran di kota ini.

Selain menyerap tenaga pengangguran untuk mendapatkan pekerjaan yang bersifat kontemporer. Widi Hartanti menambahkan, program Padat Karya kota Jayapura ini juga sedikit membantu perekonomian masyarakat, khususnya para pengangguran dan setengah pengangguran.

“Karena mereka juga mendapatkan hasil untuk memenuhi kebutuhan, apalagi ini dilakukan saat akan menjelang hari Natal tahun ini.” Ujar Hartanti.

Lanjut dikatakan, disamping untuk menyambut Natal dan Tahun Baru, program Padat Karya ini juga bertujuan untuk menjaga kebersihan dan keindahan kota Jayapura.

“Itu yang kita harapkan, sehingga masyarakat bisa menyambut Natal dengan lingkungan yang lebih bersih dan indah.” Pungkas Widi Hartanti.

Sementara itu kepala Dinas Tenaga Kerja kota Jayapura, Djoni Naa mengatakan, untuk Padat Karya tahap III ini ada penambahan anggaran yang bersumber dari dana Otsus kota Jayapura.

Dikatakan, sesuai APBD kota Jayapura tahun 2023, anggaran untuk program ini hanya untuk 50 kelompok kerja, yang kemudian ditambahkan dalam APBD Perubahan 2023 menjadi 100 kelompok kerja.

“Awalnya hanya 50 kelompok dan di ABPD perubahan ditambah jadi 100 kelompok. Sehingga kita menyerap tenaga kerja untuk tahap tiga ini 1000 orang.” Papar Djoni Naa.

Dijelaskan, para pekerja akan melakukan kegiatan bersih-bersih kota Jayapura, berupa pengecatan dan pembersihan drainase, yang akan berlangsung selama 6 hari.

Djoni menambahkan, pekerjaan akan dilakukan di 4 distrik, yakni distrik Heram dengan 11 titik lokasi, distrik Abepura 13 titik, distrik Jayapura Selatan 13 titik dan distrik Jayapura Utara 16 titik lokasi kerja.

“Jadi 1000 orang ini akan dibagi, 500 orang untuk pekerjaan pengecatan Padat Karya Perkotaan, dan 500 orang lagi untuk pembersihan drainase.” Jelasnya.

Selain untuk masyarakat yang belum memiliki pekerjaan tetap, tambah Djoni Naa, Program Padat Karya ini juga melibatkan mahasiswa, guna menambah biaya kuliah ataupun biaya hidup selama tinggal di asrama.

Lanjut Djoni, per kelompok kerja diberi upah sebesar Rp.8.400.000, dengan total anggaran yang disiapkan oleh Disnaker Rp. 8.400.000.000, untuk 100 kelompok.

(elo)