Nabire, Teraspapua.com – Penjabat (Pj)Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.Sos., M.M. menghadiri apel Akbar keluarga besar Yayasan Pendidikan Kristen di tanah Papua khususnya di kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah di lapangan apel SMA YPK Tabernakel Nabire, Rabu (32/7/2024).
Kehadiran Pj Gubernur Papua Tengah disambut oleh ketua BP YPK di Tanah Papua dan pengurus,serta disambut gegap gempita oleh para peserta didik.
Pj Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk dalam sambutan mengatakan, pemerintah provinsi Papua Tengah terus berkomitmen untuk mendukung segala bentuk inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah.
“Sinergi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan dan masyarakat harus terus kita tingkatkan kita jaga dan kita pupuk,” ujarnya.
Tentu sambung Ribka Haluk, hanya dengan kerjasama yang erat kita dapat mencapai tujuan bersama yaitu menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus kita.
Pada kesempatan tersebut Pj Gubernur Ribka Haluk berpesan kepada peserta didik SD, SMP, SMA dan SMK Yayasan Pendidikan Kristen agar semua harus rajin belajar dan rajin ke sekolah.
“Kalau anak-anak malas-malas ke sekolah, tidak belajar maka kalian tidak akan jadi sama dengan mama Gubernur dan Bapak ketua BP YPK,” ujarnya.
Untuk itu Pj Ribka Haluk harap anak laki-laki maupun perempuan semua harus sekolah, seraya menyebutkan pemerintah provinsi Papua Tengah terus melakukan terobosan di bidang pendidikan.
“Kalau tidak selesai sekolah nanti akan menimbulkan masalah, pengangguran, kemiskinan,” tegasnya.
Dikatakan tahun 2045 bonus demografi adalah anak-anak yang cerdas, yang menguasai IT, ketika tidak, maka anak-anak akan terpinggirkan.
“Jadi mama Gubernur harap anak-anak harus belajar belajar dan belajar. Pemerintah sudah siapkan fasilitas sekolah yang lebih baik,” jelasnya.
Kita orang tua dulu tidak punya harapan, masa depan mau ke mana, orang selalu pesimis apalagi sekolah di YPK,. tapi faktanya dan bukti mama sebagai alumni YPK yang saat ini menjabat sebagai penjabat Gubernur Papua Tengah.
Diakuinya, YPK punya kontribusi yang besar. Saya harap anak-anak di Provinsi Papua Tengah harus belajar dan sekolah. Ditambahkan, kita sudah desain grand smart city atau kota cerdas.
“Mama Gubernur dan pemerintah siapkan untuk kalianan semua, kita desain sekarang untuk anak-anak, dan ke depan kalianlah yang akan mewarisi itu 20, 30 tahun ke depan,” tuturnya.
“Apalagi anak-anak Papua, jangan sampai putus sekolah dan terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang tidak benar seperti, narkoba, minuman keras, aibon maupun perokok,” pesanya.
Untuk itu Pj Ribka Haluk ingatkan siswa perempuan untuk berhenti melakukan pergaulan bebas, begitu juga laki-laki.
Ditambahkan, untuk pembangunan sekolah-sekolah baik SD, SMP dan SMA kewenangan ada di pemerintah Kabupaten. Tetapi pemerintah provinsi Papua Tengah juga akan memperhatikan itu.
“Mama Gubernur sudah perintahkan pak Sekda dan akan berkoordinasi dengan Korwil BP YPK, untuk membangun ruang kelas baru SD YPK Sion yang terbakar pada tanggal 8 Juli lalu,” janjinya.
Nantinya pemerintah provinsi Papua Tengah akan bangun 14 ruang kelas baru konstruksi dua lantai, karena menjadi prioritas, untuk itu Pj Gubernur minta segera masukan perencanaan” pungkasnya.
(Har)