Jayapura, Teraspapua.com – Kehadiran perempuan Kawanua dalam dalam mendukung pembangunan di kota Jayapura perlu terus ditingkatkan.
Demikian hal ini disampaikan Penjabat (Pj) Walikota Jayapura, Christian Sohilait, saat menghadiri syukuran hari ulang tahun (HUT) ke-10 Perkumpulan Perempuan Kawanua (PPK) kota Jayapura, Senin (17/6).
Sohilait mengatakan, Perempuan Kawanua kota Jayapura diharapan terus berkontribusi dan berperan aktif, dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga, serta pemberdayaan perempuan.
“Harapan saya, Perempuan Kawanua di kota Jayapura, dapat menjalin hubungan baik dengan pemerintah,” ujarnya.
Selain itu kata dia, PPK juga harus mendukung, serta ikut dalam setiap program pemerintah, terutama dalam mendukung penurunan angka stunting dan juga menjaga kebersihan lingkungan.
Sohilait menambahkan, kehadiran Perempuan Kawanua telah memberi warna pada pembangunan di kota Jayapura, selama 10 tahun terakhir.
“Saya berharap PPK terus konsisten dalam berperan sebagai mitra pemerintah, untuk membangun kota Port Numbay ini.” Tandasnya.
Sementara itu ketua PPK kota Jayapura, Meike Silvana Sondakh mengatakan, usia 10 tahun merupakan masa, di mana organisasi ini harus terus bertumbuh menjadi lebih dewasa dan lebih baik.
Lanjut Meike, PPK kota Jayapura sebagai organisasi yang menjadi tolak ukur untuk PPK yang ada di Provinsi Papua, harus menjadi contoh.
“Kita harus menjadi contoh, bagi semua bagi semua Perempuan Kawanua yang ada di semua provinsi di tanah Papua.” Papar Meike.
Dikatakan, PPK kota Jayapura harus menjadi hamba, untuk melayani PPK diseluruh kabupaten kota lainnya di tanah Papua yang baru saja dilantik.
Pada kesempatan ini ketua panitia syukur HUT PPK kota Jayapura, Pdt. Meiske Kaawoan, M.Th dalam laporannya mengatakan, PPK telah melakukan beberapa kegiatan dalam menyambut HUT yang ke-10.
Kegiatan Yang pertama kata Meiske, PPK telah mengunjungi Lapas Perempuan di kabupaten Keerom, serta kunjungan ke Panti Jompo Sosial Kota Jayapura
“Dan sampai akhir tahun ini pun, kami akan melakukan beberapa kegiatan hingga bulan Desember.” Sebut Meiske.
(santy)
