Kobakma,Teraspapua.com – Bupati Mamberamo Tengah, Yonas Kenelak, secara resmi melantik pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Mamberamo Tengah periode 2024–2029 dalam sebuah acara yang berlangsung di Aula Bogo, Kobakma, Rabu (30/7/2025).
Selain TP PKK, Bupati juga melantik Tim Pembina Posyandu dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Mamberamo Tengah periode 2025–2030.
Pelantikan Ketua TP PKK terpilih, Ny. Ponco Wahyu Putri Utami Kenelak, bersama jajaran pengurus lainnya berjalan lancar dan penuh khidmat.
Dalam sambutannya, Bupati Yonas Kenelak menekankan pentingnya peran PKK dan Posyandu dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga serta memberdayakan perempuan, khususnya di tingkat kampung.
“Kami percaya, tim yang baru dikukuhkan ini dapat membawa semangat baru dan menjalankan program-program yang berdampak langsung pada masyarakat. Sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga pemberdayaan seperti PKK dan Dekranasda sangat penting dalam mewujudkan Mamberamo Tengah yang mandiri dan sejahtera,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Mamberamo Tengah, Ny. Ponco Wahyu Putri Utami Kenelak, menyampaikan rasa syukur atas pelantikan yang berjalan lancar sejak tahap persiapan hingga pelaksanaan.
Ia menjelaskan bahwa untuk waktu dekat, TP PKK akan terlebih dahulu fokus mendukung perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-80 sebelum menyusun program kerja jangka panjang.
“Kami belum menyusun program kerja karena saat ini TP PKK diberi tanggung jawab untuk menangani konsumsi dalam rangka HUT RI ke-80. Jadi, fokus kami ke sana terlebih dahulu,” ungkapnya.
Wakil Ketua I TP PKK, Ny. Selvi Ayub Polona Thago, menambahkan bahwa pelantikan ini menjadi momentum penyemangat bagi seluruh pengurus untuk bekerja lebih maksimal. Ia juga menekankan bahwa program kerja yang disusun nanti harus sejalan dengan visi dan misi Wakil Bupati Mamberamo Tengah.
Pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Itaman Thago, Sekda Fedy Jitmau, unsur Muspida, anggota MRP Papua Pegunungan Orpa Polona, pimpinan OPD, serta perwakilan TP PKK dari Provinsi Papua Pegunungan dan Provinsi Papua.