Jayapura, Teraspapua.com – Satu bulan lebih aktifitas DPRD Kota Jayapura tidak bergerak atau stagnan, semua agenda – agenda kedewanan tidak berjalan, hal ini diakibatkan reposisi Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang belum selesai. Tiga fungsi Dewanpun, legislasi, fungsi anggaran dan pengawasan tidak berjalan.
Pernyataan itu disampaikan Ketua DPRD Kota Jayapura, Abisai Rollo, SH ketika memberikan keterangan Pers kepada sejumlah awak media di ruang kerjanya, Jumat (23/7/2022).
Abisai Rollo mengatakan, reposisi AKD terjadi di semua lembaga Dewan, baik di Pusat, Provinsi mapun Kabupate dan Kota, 2 tahun 6 bulan harus terjadi reposisi AKD dan juga Fraksi – Fraksi.
“Jadi, satu bulan lebih ini kita stagnan, karena ada teman-teman lain merasa bahwa, apa yang kita lakukan yaitu rapat Paripurna itu dianggap bahwa mereka tidak terlibat, sehingga mereka merasa bahwa tidak sesuai dengan mekanisme, padahal semua itu sudah sesuai,” ujar Abisai Rollo.
Menurut Abisai Rollo, dasar, roh untuk melakukan kegiatan yaitu Tata Tertib atau Tatib DPRD yang ditetapkan oleh 40 Anggota untuk menjadi dasar.
“Jadi, seluruh kegiatan selalu mengacu kepada Tatib Dewan,” imbuhnya.
Ditegaskan kader terbaik Golkar kota ini, Paripurna yang kita lakukan sesuai dengan Tatib, memenuhi quorum, karena yang hadir setengah lebih atau 21 anggota Dewan.
“Tapi, teman-teman yang lain tidak mengakui itu, padahal sebelumnya, kita sudah sebarkan undangan dan semua 40 anggota harusnya hadir,” ungkapnya.
Supaya lanjut Abisai Rollo, jika ada keberatan dari teman-teman mereka harus sampaikan saat Paripurna itu digelar, tetapi karena tidak hadir dan memenuhi quorum maka proses kita jalan.
“Satu bulan lembaga rakyat ini stagnan, dan sebagai ketua DPRD saya harus mengambil langkah, dan tidak mungkin dengan hal seperti ini menyebabkan agenda Dewan tidak jalan,” tandasnya.
Ditekankan, kita dipilih oleh rakyat dan bekerja bagi rakyat. Sehingga saya mengambil langkah setelah kita pleno, tahapan-tahapan selanjutnya saya lakukan.
Yang pertama adalah membentuk Fraksi. Abisai Rollo juga mengakui, sudah menyurat kepada Fraksi-Fraksi Dewan untuk segera mengirimkan anggotanya untuk ditetapkan pada AKD.
“Jadi, Fraksi harus mengirimkan strukturnya. Siapa tahu ada perubahan. Mungkin ada perubahan ketua atau digantikan, sehingga strukturnya harus jelas dan mengirimkan anggota Fraksi masuk ke AKD,” jelasnya.
Baik Komisi-Komisi maupun AKD lainnya yaitu, Badan Musyawarah dan Badan Kehormatan. Sebagai ketua dan atas nama lembaga Dewan ,” sambungnya.
Politisi Golkar kota ini juga mengakui, telah menyampaikan surat pada tanggal 11 Juli 2022 kepada Fraksi-Fraksi untuk memberikan strukturnya untuk ditetapkan.
“Tetapi sangat disayangkan, surat sudah disampaikan tapi teman-teman yang lain yang merasa tidak sejalan tidak memberikan strukturnya,” kesalnya.
Kemudian lanjut sosok yang juga Ketua KONI Kota Jayapura itu, kembali surat disampaikan pada tanggal 21 Juli 2022 untuk Fraksi-Fraksi segera mengirimkan anggota-anggotanya masuk ke dalam AKD, namun teman-teman tidak memberikan.
Padahal ujar Abisai Rollo, kita ini dipilih oleh rakyat maka kita harus bekerja untuk rakyat. Maka saya membuat surat keputusan untuk menetapkan Fraksi yang sudah ada.
Kalau teman-teman bersebrangan pandangan tidak mengirimkan, itu artinya mereka tetap setuju dengan anggota Fraksi yang dua stengah tahun sebelumnya.
“Begitu juga komisi-komisi Dewan, atas nama lembaga dewan saya akan keluarkan SK untuk menetapkan, karena mereka tidak mengirimkan maka saya tetapkan komisi sesuai degan nama-nama yang ada sebelumnya, karna anggota komisi bisa tetap yang di pilih hanya Ketua, Wakil Ketua dan Sekretaris Komisi saja dan, ditambahkan Ketua, Wakil Ketua dan Sekretaris sudah dipilih dalam rapat paripurn
Artinya teman-teman-teman yangg tidak hadir nama-nama hanya menyesuaikan dalam struktur AKD yang sudah dipilih.
Dan nama-nama itu kita masukkan dalam AKD dan Fraksi yang baru ini, sehingga lembaga ini harus jalan,” imbuhnya.
Jadi, setelah tahapan ini saya jalankan sampai dengan SK sudah dikeluarkan,, maka pada hari Senin saya akan undangkan untuk badan musyawarah kita akan rapat untuk menetapkan jadwal kegiatan dewan.
“Dengan reposisi AKD yang sudah ada saat ini sehingga Dewan tidak lagi stagnan, seraya berharap teman-teman yang lain silakan datang dan bergabung untuk kita jalan bersama-sama,” ajaknya.
Kembali politisi Golkar Kota ini mengharapkan kepada teman-teman semua bahwa kita harus kembali bersatu untuk bekerja bagi rakyat di kota ini, tahapan yang saya lakukan tentu demi masyarakat kota.
“Kita semua 40 orang Anggota Dewan bekerja untuk rakyat di kota Jayapura, oleh sebab itu, mari kita bersatu kembali,” ajaknya.
Kembali ditegaskan, hari Senin kita sudah masuk kepada Badan Musyawarah dan AKD yang sudah terbentuk untuk dua tahun setengah ke depan,” tutup Abisai.
(tp/let)