DAERAH  

Taati Protokol Kesehatan Kapolda Papua Apresiasi Penyelenggara Pemilu Distrik Agats

Jayapura,Teraspapua.com – Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw berikan apresiasi kepada penyelenggara Pemilu dan masyarakat di Kabupaten Asmat khususnya untuk Distrik Agats yang sudah mentaati aturan Protokol Kesehatan mulai dari mencuci tangan, dan menggunakan masker pada saat melakukan pemilihan di TPS.

Hal itu disampaikannya pada saat melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka memantau pelaksanaan pergeseran logistik dan tahapan pemungutan Suara Pilkada 2020 di Kabupaten Asmat, Rabu (09/12/2020).

banner 325x300banner 325x300

Untuk diketahui, turut mendampingi Kapolda Papua pada kegiatan tersebut Bupati Asmat Elisa Kambu, Dir Pol Air Kombes Pol Ir. Kasmolan, Kapolres Asmat AKBP Dhani Gumilar, Kabid Kum AKBP Dedy, Komandan Kapal KP. Bima Kompol Hary Suryadi, Waka Polres Asmat Kompol Umar Sulaiman serta para perwira Polres Asmat.

“Pada kesempatan itu, Kapolda berpesan kepada Kapolres Asmat dan Pabung Kodim 1707 Merauke serta Pamatwil Polres Asmat untuk saling bahu membahu dalam menyukseskan Pilkada di Kabupaten Asmat yang aman dan kondusif.

Saya berharap bukan cuma di Distrik Agats saja yang memperhatikan protokol kesehatan tetapi di semua Distrik juga yang berada di Kabupaten Asmat,” jelasnya.

Di sisi lain, bahwa Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) tengah menangani dugaan tindak pidana politik uang atau money politic dua kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2020 di Papua.

Terkait dugaan tindak pidana politik uang di Kabupaten Supiori dan Mamberamo Raya, kata Kapolda, untuk Supiori seorang tim sukses pasangan calon dan seorang pengusaha beserta uang tunai sekitar Rp500 juta, diamankan tim Sentra Gakkumdu saat melakukan razia di perbatasan Biak-Supiori.

Selain uang tunai Rp500 juta, Tim Gakkumdu juga menemukan sejumlah amplop berisi uang yang diduga kuat akan digunakan untuk politik uang membeli suara jelang pencoblosan. Untuk Sementara pelaku dalam pendalaman oleh Gakkumdu.

Sementara itu, salah satu calon Bupati di Pilkada Mamberamo Raya juga dilaporkan atas dugaan politik uang senilai Rp1 miliar. Dimana dana tersebut dilaporkan diserahkan kepada salah seorang Kepala Kampung dan Ketua Tim Paslon di Kampung Kasonaweja, Distrik Mamberamo Tengah.

Sedangkan di Distrik Agreso 1, sekelompok masyarakat melakukan perampasan kotak suara yang mengakibatkan satu orang anggota Brimob terkena panah. Tetapi terkait hal itu, telah diantisipasi oleh Kapolres dan Dandim setempat.

Bahkan telah dikerahkan juga 25 anggota Brimob BKO untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Usai memantau jalannya pendistribusian logistrik di Kabupaten Asmat, rombongan Kapolda Papua bertolak menuju Kabupaten Mimika.

(Matu)