Jayapura, Teraspapua.com – Perempuan di kota Jayapura harus mendapatkan akses yang semakin baik dalam pelayanan Pendidikan, Kesehatan dan harus mendapat pekerjaan dan penghidupan yang lebih baik bagi kemanusiaan.
Pernyataan itu dilontarkan Wali Kota Jayapura, Dr. Benhur Tomi, MM, saat memberikan sambutan resepsi peringatan Hari Ibu ke -93 tingkat kota Jayapura yang berlangsung di gedung sian soor setempat, Rabu (22/12).
Momen ini dibawah sorotan tema ” Perempuan Berdaya, Indonesia Maju”
Wali Kota mengatakan, pandemi Covid yang melanda, memberikan tekanan sangat berat kepada keluarga Indonesia khususnya di kota Jayapura. Baik di bidang kesehatan maupun bidang sosial ekonomi.
Sebagai tiang keluarga, ibu – ibu mengambil tanggung jawab yang sangat besar mendampingi keluarga beradaptasi dengan kebiasaan baru memberikan semangat kepada keluarga agar bisa aman dari Covid – 19.
“Dari ibu telah menemani anak-anak belajar dirumah secara daring atau online selama masa pandemi Covid – 19, ini merupakan suatu tantangan yang luar biasa bagi ibu – ibu,” kata Wali Kota.
Akui Wali Kota, peran ibu dalam kesehatan keluarga sangatlah penting, bagaimana membantu keluarga terus meningkatkan imunitas dan mengajarkan penerapan protokol kesehatan agar terhindar dari virus Covid -19.
Pandemi tidak menghalangi kita untuk melaksanakan agenda yang strategis, memajukan perempuan Indonesia di kota Jayapura,” sambung Benhur.
Peringatan Hari Ibu hari ini dapat menjadikan momentum bagi kita semua untuk menggelorakan semangat nasionalisme dari tema ” Perempuan berdaya, Indonesia maju”.
Benhur mengungkapkan, angka kematian ibu melahirkan pun harus bisa kita turunkan. dikatakan ini merupakan program prioritasnya.
Benhur juga menekankan, pihaknya berusaha untuk menurunkan angka kematian ibu melahirkan dan juga menekan angka kematian anak-anak dibawah 5 tahun di Kota Jayapura, dengan memberikan gizi yang terbaik bagi ibu hamil di kampung – kampung.
“Ibu – ibu hamil harus bisa mendapatkan asupan gizi yang cukup agar stunting bisa kita tekan, karena ini yang merupakan program Presiden Republik Indonesia,” ujarnya.
Untuk itu, segala bentuk kekerasan terhadap perempuan dan anak harus dihentikan, perempuan harus dilindungi dari kejahatan perdagangan manusia.
Benhurpun mengingatkan, partisipasi dan keterlibatan perempuan dalam kehidupan publik pun harus ditingkatkan dan diterima oleh masyarakat harus ada kesetaraan gender.
Pada kesempatan terseb, Wali Kota minta kepada seluruh OPD terkait agar membuka kesempatan, akses dan partisipasi bagi perempuan.
“Terus mengawal pemberdayaan perempuan yang ada di kota Jayapura,” cetusnya.
Dijelaskannya, peringatan Hari Ibu sebenarnya mengandung makna yang lebih dari pada itu merupakan suatu bentuk penghargaan apresiasi kepada perjuangan perempuan Indonesia dari masa ke masa untuk meningkatkan peranan perempuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Agar perempuan bisa perlu patisipasi untuk mewujudkan cita-cita bangsa dan negara kita yang lebih aman dan damai adil makmur dan sejahtera,” tandasnya..
Ditempat yang sama, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) kota Jayapura, Ny. Maria Yufita. Pikey selaku ketua panitia penyelenggara dalam laporan mengatakan, peringatan Hari Ibu ke – 93 dimeriahkan melalui gerakan kaum perempuan dari semua organisasi perempuan, berkolaborasi dengan pihak pemerintah, swasta sebagai upaya sinergitas program demi terwujudnya kesejahteraan anggota keluarga dan masyarakat.
Ny. Maria Yufita. Pekey menyebutkan, menjelang momen ini berbagai kegiatan gerakan kaum perempuan yang diawali dengan pencanangan. Dilakukan pula sejumlah kegiatan yaitu, pelayanan kesehatan gratis dan vaksinasi bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Jayapura.
Senam bersama serta kegiatan lomba joget balon dan merias wajah tanpa kaca.
” TP PKK kota Jayapura melaksanakan kegiatan pembinaan dan evaluasi administrasi dan 10 program pokok PKK di 5 distrik. Selain itu memberikan bingkisan kasih kepada seluruh pengurus TP PKK distrik dan kelurahan serta kader-kader PKK, ” ujarnya.
Kemudian ditambahkannya GOW melaksanakan gerakan kunjungan kasih ke anak-anak jalanan, korban kebakaran serta melaksanakan perayaan natal.
Kemudian DWP kota Jayapura melaksanakan diskusi panel tentang peran keluarga dalam memerangi perdagangan perempuan dan anak, pelayanan KB kontrasepsi implant .
Selain itu, dewan pengurus cabang wanita Katolik Republik Indonesia Gembala Bait Abepura melakukan kunjungan kasih ke panti asuhan polomo Sentani,” pungkas Pikey.
Resepsi turut dihadiri, Ketua TP PKK, Ny. Kristhina R.I.L Mano, S, IP, MKP, Ketua Bhayangkari Cabang Jayapura Kota Ny. Yuhanna Gustav Urbinas.
Kemudian Wakil Wali Kota, Ir. H. Rustan Saru, MM, Ketua GOW, Ny. Rasmawati Rustan Saru hadir pada resepsi itu, Sekda, Dr. Frans Pekey, M, Msi
Resepsi diawali dengan pembaca sejarah singkat Hari Ibu oleh Hj, Subaeda. Kemudian resepsi ditandai denga prosesi pemotongan tumpeng oleh Ketua GOW dan TP PKK.
(Har)