Jayapura,Teraspapua.com – Kurang lebih duabelas ribu peserta dari 179 tingkat SD, SMP, SMA dan SMK sederajat di kota Jayapura, turut ambil bagian dalam Karnaval Merdeka Belajar.
Karnaval yang digelar dalam rangka menyongsong HUT Proklamasi Kemerdekaan Negara Republik Indonesia ke-78 ini, digelar pemerintah kota Jayapura, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat.
Bertempat di lapangan upacara Trikora Abepura, Rabu (16/8/2023), Karnaval tersebut dilepas Penjabat (Pj) Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, didampingi Pj. Sekda kota, Robby Kepas Awi, serta Plt. Kadis Pendidikan dan Kebudayaan kota Jayapura, Abdul Majid.
Ditemui awak media usai giat tersebut, Frans Pekey mengatakan. Banyaknya jumlah peserta, merupakan bagian dari antusias luar biasa, yang ditunjukkan oleh sekolah-sekolah, guna memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-78.
Antusias masyarakat dalam mengikuti berbagai kegiatan menyongsong HUT Kemerdekaan tahun ini, tambah Pekey, tidak terlepas dari berakhirnya Pandemi covid-19. Untuk itu, atas antusias masyarakat dalam mendukung kegiatan-kegiatan pemerintah dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan, Frans Pekey memberikan apresiasi.
“Hari ini ada 179 sekolah yang terlibat, dengan peserta kurang lebih duabelas sampai tigabelas ribu. Dan ini antusias yang luar biasa dan saya memberikan apresiasi kepada masyarakat, para guru dan juga orang tua, yang terlibat serta mendukung anak-anaknya, dalam kegiatan hari ini.” Ujar Pekey.
Ditambahkan, dalam beberapa hari terakhir, telah banyak kegiatan yang dilakukan. Baik pemerintah maupun masyarakat, dalam rangka memeriahkan HUT Proklamasi ke-78. Dan semuanya berlangsung dengan aman.
Hal tersebut kata Pj. Walikota, menunjukkan bahwa masyarakat kota Jayapura, sadar akan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di kota ini.
“Ini tentu menunjukkan bahwa masyarakat kota Jayapura sadar. Sehingga memberikan partisipasi yang luar biasa sebagai warga negara, dengan semangat bersama untuk merayakan Kemerdekaan.” Tandasnya.
Pada kesempatan, ini Frans Pekey meminta masyarakat, untuk tetap bertanggungjawab dalam menjaga kota Jayapura, menjadi kota yang aman, nyaman dan damai.
Di tempat yang sama, kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Papua, Fatkurohma mengaku terharu dengan jumlah peserta Karnaval Merdeka Belajar yang cukup banyak.
Dirinya menyebutkan, akan menyampaikan euforia Karnaval Merdeka Belajar dengan jumlah peserta hampir tigabelas ribu orang ini, kepada Kementerian Pendidikan RI.
“Saya sangat terharu dan seperti tidak bisa berkata-kata. Ini luar biasa, dan kami akan meneruskan informasi ini ke Direktorat ataupun Kementerian, terkait euforia Merdeka Belajar di kota Jayapura, yang seperti sudah mewakili Provinsi Papua.” Paparnya.
Fatkurohma menambahkan, sejauh ini kota Jayapura masih menjadi barometer implementasi Kurikulum Merdeka, untuk wilayah Papua.
(Dani/Har)
