Jayapura, Teraspapua.com – Dalam semarak HUT Kemerdekaan RI ke-78, pemerintah kota Jayapura, menyerahkan bantuan kendaraan operasional kepada sebelas lembaga adat Keondoafian.
Kendaraan operasional berupa mobil dengan jenis Toyota ini, diserahkan langsung Penjabat (Pj) Walikota Jayapura, Frans Pekey, usai pelaksanaan upacara bendera yang berlangsung di lapangan Trikora Abepura, Kamis (17/8/2023).
Pada kesempatan ini Pj. Walikota menyebutkan, dalam konstitusi NKRI, negara mengakui Hukum dan Masyarakat Adat.
“Lembaga Keondoafian yang ada di kota Jayapura, memiliki struktur yang jelas. Baik Ondoafi, Kepala Suku, Kepala Perang dan Pesuruh, yang semuanya sudah ada pada tatanannya.” Sebut Pekey.
Untuk itu kata Pekey, guna menghormati dan menghargai keberadaan Pemerintahan dan Masyarakat Adat, maka Pemkot Jayapura sejak tahun 2022, terus melakukan penguatan Kelembagaan Adat dengan berbagai program, guna mendukung fasilitas Keondoafian.
Lanjut dia, di tahun 2023, pemerintah kota Jayapura juga memberikan bantuan biaya operasional, untuk pengelolaan Kelembagaan Adat di 12 Keondoafian.
“Dan pada momentum hari kemerdekaan, sebagai bentuk penghormatan di hari bersejarah ini, kita juga serahkan sebelas kendaraan operasional Lembaga Keondoafian,” ujarnya.
Frans Pekey berharap, dengan kendaraan yang diberikan, bisa membantu para Ondoafi untuk terus berkolaborasi dengan pemerintah kota, dalam mempertahankan nilai-nilai budaya dan nilai-nilai adat, serta membantu pemerintah kota, dalam membangun hubungan dengan Masyarakat Adat dan juga masyarakat lainnya yang ada di kota ini
“Diharapkan, kendaraan operasional yang ada, bisa membantu para Ondoafi sebagai pemimpin adat, bersama-sama dalam acara kemasyarakatan ataupun juga kegiatan-kegiatan pemerintahan.” Tandas Pekey.
Sementara itu kepala BPKAD kota Jayapura, Desy Yanti Wanggai, yang ditemui menyebutkan. Total anggaran untuk pengadaan kendaraan operasional Lembaga Keondoafian tersebut, berjumlah 4,8 miliar yang bersumber dari Dana Otonomi Khusus TA 2023.
Desy Wanggai menambahkan, pengadaan kendaraan operasional tersebut, merupakan kebijakan Pj. Walikota Jayapura, guna mendukung kegiatan Kelembagaan Keondoafian.
“Mengingat jarak tempuh dari masing-masing Lembaga Ondoafi ini berbeda-beda, maka difasilitasi dengan pemberian hibah dari pemerintah kota Jayapura, dengan sebelas unit mobil operasional.” Terang Wanggai.
Untuk diketahui 11 kepala Lembaga Adat atau Ondoafi, yang menerima hibah kendaraan operasional tersebut yaitu : George Arnold Awi (Ondoafi Kampung Nafri Warke), Abisai Rollo (Ondoafi Kampung Skouw Yambe), Yans Mallo (Ondoaf Kampung Skouw Mabo), David Donny Lomo (Ondoaf Kampung Skouw Sae), Daniel Awi (Ondoaf Kampung Nafri Sambekra), Riolf L. Makanuay (Ondoaf Kampung Kayo Batu), Nicolaas Immanuel Alfrilian Juowe (Ondoaf Kampung Kayo Pulo), Herman H. Hamadi (Ondoaf Kampung Tobati Enjros), Hans H. Ireuw (Ondoaf Kampung Tobati Laut), Richard Ohe (Ondoaf Kampung Waena) dan David Ricky Membri (Ondoaf Kampung Tobati Yoka).
(Danielo)