Jayapura, Teraspapua.com – Penjabat Walikota Jayapura, Dr. Frans Pekey, M.Si mengatakan, pelayanan kesehatan menyangkut degan kehidupan manusia. Karena itu, jika pelayanan tidak masksimal, maka akan berdampak pada sehat dan tidaknya warga masyarakat.
Hal tersebut disapaikan Frans Pekey, saat membuka giat akreditasi, yang dilakukan oleh Lembaga Penyelenggara Akreditasi (LPA) Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Primer (LAFKESPRI), kepada Puskesmas Elly Uyo Polimak, Distrik Jayapura Selatan kota Jayapura, Kamis (16/11/2023).
Dikatakan, pelayanan kesehatan merupakan salah satu pelayanan publik yang wajib diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat.
“Karena itu tidak ada kata lain, selain kita terus meningkatkan kualitas, dalam memberikan pelayanan yang harus ditunjang dengan unsur pendukung lainnya.” Papar Pekey.
Ditambahkan, akreditasi yang akan dilakukan, tentunya akan mengukur standar kinerja dari para tenaga Kesehatan di Puskesmas Elly Uyo. Dan jika ada yang kurang lanjut Pekey, kedepan akan diperbaiki dan ditingkatkan.
“Karena ujung-ujungnya adalah untuk pelayanan kesehatan masyarakat kita, khususnya diwilayah pelayanan Puskesmas Elly Uyo,” pungkas Pekey.
Sementara itu Kadis Kesehatan kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari mengatakan, Puskesmas Elly Uyo hanya melayani satu kelurahan, tetapi dengan jumlah warga masyarakat yang sangat banyak.
Namun demikian ujar Ni Nyoman, dalam pandangan Dinas Kesehatan, kinerja para tenaga medis di Puskemas tersebut sudah cukup bagus, serta pihak Puskesmas yang terus melakukan pertemuan-pertemuan lintas sektor yang solid, guna mendukung pelayanan di puskesmas ini.
Sebagai representasi Puskesmas yang berada di kota, Puskesmas Elly Uyo memilik bangunan yang sempit. Namun demikian Ni Nyoman mengatakan, tahun 2024 Puskesmas ini akan mendapatkan bantuan melalui Dan Alokasi Khusus (DAK), untuk sedikit memperluas bangunan dan juga lokasi parkir kendaraan.
“Itu upaya yang akan kami lakukan. Dan yang paling terpenting adalah, bagaimana masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik,” tandas Ni Nyoman.
Ditempat yang sama, ketua tim penilai (Surveyor) LPA LAFKESPRI, Dra. Raiyan, MKM yang ditemui awak media mengatakan, yang paling penting dalam penilaian untuk akreditasi tersebut, adalah mutu pelayanan.
Dikatakan Raiyan, akreditasi bukan hanya untuk mendapatkan sertifikat, tetapi perubahan. Sehingga masyarakat mendapatkan hak pelayanan yang prima.
“Apapun nilainya, nilai yang tertinggi adalah upaya peningkatan mutunya yang diharapkan.” Pungkas Raiyan.
(elo)