Jayapura, Teraspapua.com – Tim Penggerak PKK Kota Jayapura menggelar acara peringatan 50 Tahun Hari Kesatuan Gerak (HKG). Momen yang sebenar jatuh pada tanggal 4 Maret 2022 itu berlangsung di pelataran rumah jabatan Wali Kota, dan diwarnai dengan lomba masak serba ikan, Selasa (8/3/2022).
Lomba ini diikuti oleh 22 peserta dari TP PKK Distrik, Kelurahan dan Kampung, dengan menghadirkan 5 dewan juri seperti dari ICA Papua Risy Wall, dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua Hikmawati, Poltekkes Kementerian Kesehatan Jayapura Rosmaida Sirait, SMK Negeri 1 pariwisata Jayapura Angel Saroingsong dan dari tim penggerak PKK kota Jayapura Rulie J. A . Abisay.
Hadir Wali Kota DR. Benhur Tomi Mano, MM, Wakil Ketua DPRD Kota Jayapura, Jhon Y. Betaubun, SH, MH, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Makzi Atanai, SH, MH.
Kemudian Ketua TP PKK Kota Jayapura Ny. Kristhina Luluporo, S. IP., M. AP, Ketua Bhayangkari Cabang Jayapura Kota Ny. Juhana Urbinas, Ketua GOW Ny. Rismawati.Rustan Saru dan para Ketua PKK Distrim, Kelurahan, Kampung dan para Kader PKK.
momen ini juga Ny. Kristhina Luluporo, S. IP., M. AP memotong nasi tumpeng dan dibagikan kepada Wali Kota, Wakil Ketua DPRD, Ketua Bhayangkari cabang Polres Jayapura Kota dan Kadis DPMK.
“Saya selaku Wali Kota Jayapura mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta lomba dari tim penggerak PKK Distrik, Kelurahan dan Kampung,” sapa Wali Kota mengawali sambutannya.
Kegiatan yang mengambil tema “Ikan Untuk Generasi Tangguh Dan Unggul Ini” kiranya dapat menggerakkan para ibu rumah tangga ataupun remaja putri melalui kader PKK untuk semakin mengenal jenis ikan dan ragam makanan yang dapat dihasilkan dengan bahan dasar ikan.
“Kita tahu bersama bahwa Kota Jayapura terletak dengan daerah penghasil ikan laut dan ikan air tawar yang banyak dan beragam, jadi sudah tentu bahan baku ikan akan mudah didapatkan di Negeri Port Numbay,” terang Benhur.
Menurut Benhur, ada bermacam-macam jenis ikan, ada ikan mas, ekor kuning, mujair, lele, patin, kakap dan juga masih banyak lainnya. Ragam masakan ikan tentu akan semakin menyehatkan masyarakat juga menjadi salah satu sumber vitamin dan protein untuk mencerdaskan anak, serta membantu mencegah stunting.
Lanjut Benhur, lomba masak berbahan dasar ikan merupakan salah satu bentuk sosialisasi gerakan makan ikan atau GEMARIKAN untuk generasi yang sehat dan cerdas.
Melalui kegiatan ini juga dapat dijadikan sebagai media pembelajaran dalam mengasah keterampilan memasak, mengolah cita rasa ikan menjadi lebih baik dengan tidak mengurangi nilai gizi yang terkandung didalamnya.
“Keterlibatan ibu-ibu PKK, dan generasi muda dengan inovasi menunya dinilai menjadi faktor penting untuk mendekatkan menu ikan ke masyarakat, terlebih anak-anak yang menjadi generasi penerus bangsa yang berprestasi,” ujar Benhur.
Kota Jayapura sambung Benhur Tomi Mano, bahan baku ikan mudah diperoleh dan murah dibanding bahan protein hewani lainnya. Dengan mengkonsumsi ikan sangatlah dianjurkan bagi ibu hamil, anak dan dewasa.
Karena ikan, segala vitamin dan protein dalamnya sangatlah baik, kandungan gizi diantaranya protein, mineral, asam amino, omega 3 dan 6 sangat bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil dan merangsang pembentukan pertumbuhan dan kecerdasan otak janin terutama pada 1000 hari kehidupan bayi.
Ditambahkan, beberapa ikan tertentu seperti salmon, sarden, tuna, makerel dan ikan mas memiliki kandungan omega-3 yang mengandung asam lemak yang dapat mencegah penggumpalan darah.
Kandungan gizi dalam ikan ini membantu mencegah jantung coroner, gondok, menghilangkan kekakuan pada persendian tulang, mempertajam retina mata.,” tambah Benhur Tomi Mano.
Oleh karena itu, membudayakan makan ikan dimasyarakat terutama kalangan generasi muda adalah satu keharusan, maka saya berharap kader PKK Kota Jayapura dapat tampil menjadi agen perubahan yang mempu menjadi maknet perubahan saat berdampingan dengan masyarakat.
Sambil terus mengingatkan ikan untuk generasi tangguh dan unggul, yakinlah bahwa anak-anak kita generasi Papua akan tumbuh sehat, cerdas, tangguh dan unggul, serta siap bersaing karena punya mama-mama yang selalu memperhatikan asupan gizi keluarga terlebih di 1000 hari pertama kehidupan anak,” imbuhnya.
Perlu diketahui, lomba masak serba ikan ini diikuti oleh 22 peserta dari Distrik, Kelurahan dan Kampung.
(Har)