Jayapura, Teraspapua.com – Keluarga besar Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Kristen (BP YPK) di Tanah Papua, mengikuti ibadah bersama Penutupan Tahun Pelayanan 2023 Sinode GKI di Tanah Papua, yang berlangsung di Gereja GKI Sion Padang Bulan kota Jayapura, Sabtu (16/12/2023).
Dalam ibadah Penutupan Tahun Pelayanan yang dipimpin Ketua Klasis GKI Sentani, Pdt. Albert Suebu ini, diisi dengan 2 tembang pujian dari vocal grup BP YPK.
Usai ibadah berlangsung, ketua BP YPK di Tanah Papua, Joni Y. Betaubun, SH,.MH, mengatakan. Sebagai anak kandung dari GKI, maka sudah menjadi kewajiban BP YPK mengikuti iabadah penutupan tahun Pelayanan Sinode GKI di Tanah Papua.
Dikesempatan ini Betaubun menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh BP Sinode GKI di Tanah Papua, kepada kepengurusan BP YPK.
Dikatakan, sejauh ini Sinode GKI terus memberikan perhatian dan arahan, serta mendampingi BP YPK.
“Dalam penutupan tahun pelayanan Sinode GKI di Tanah Papua tahun 2023 ini, BP YPK menyampaikan terima kasih, atas perhatian dan dukungan bagi kepengurusan kami, yang baru enam bulan dilantik.” Papar Betaubun.
Betaubun menambahkan, apa yang sudah dikerjakan oleh BP YPK tentu masih banyak yang kurang.
Untuk itu, sesuai dengan program Sinode GKI terkait tahun 2024 yang menjadi Tahun Pemberdayaan, Betaubun mengaku yakin, dengan dukungan penuh dari Sinode GKI, maka BP YPK akan melakukan upaya-upaya peningkatan mutu pelayanan pendidikan bagi sekolah-sekolah YPK di seluruh Papua.
“Kami yakin sungguh, dengan dukungan penuh dari Sinode dengan Tahun Pemberdayaan, kami akan melakukan pelatihan-pelatihan dan workshop bagi guru-guru YPK di seluruh Papua.” Tandas Betaubun.
Sementara itu Plh. Ketua Sinode, Pdt. Hizkia Rollo, S.Th, MM, mengatakan. YPK didirikan dengan tujuan mencerahkan kehidupan orang Papua, sekaligus mencatat pemimpin-pemimpin bangsa di Tanah Papua.
“Namun pada waktu belakangan, perhatian pemerintah lebih besar kepada sekolah-sekolah Inpres dan Negeri.” Papar Rollo.
Oleh karena itu kata Hizkia Rollo, YPK sebagai bagian dari GKI, maka Sinode GKI akan menopang ketua dan juga pengurus dan PSW, dalam setiap kegiatan.
Sehingga lanjut Hizkia Rollo, agar lewat kegiatan berupa FGD, akan dilihat hal-hal yang akan benahi dan yang perlu diperbaiki, agar guru-guru dan fasilitas sarana prasarana YPK bisa memadai.
“Maka hasil akhirnya kita harapkan, bahwa di Tahun Pemberdayaan nanti, kita menemukan satu pola dan model pendidikan yang baik di lingkungan pelayanan YPK di Tanah Papua.” Pungkas Rollo.
(elo)
