168 Guru TK, Ikut Konferensi Kerja IGTKI PGRI Kota Jayapura

Jayapura, Teraspapua.com – Sebanyak 168 orang guru Taman Kanak-kanak (TK) (IGTKI), mengikuti Konferensi Kerja kota Jayapura Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Masa Bakti XI Periode 2023-2028.

Konferensi kerja IGTKI PGRI tersebut, secara resmi dibuka oleh Asisten II Setda kota Jayapura, B. Widi Hartanti, atas nama Penjabat (Pj) Walikota Frans Pekey, Jumat (26/1).

banner 325x300banner 325x300

Dalam sambutannya Widi Hartanti mengatakan, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan fondasi bagi perkembangan anak.

“Dengan demikian, peran para guru TK dalam menggarap pondasi ini sangatlah penting.” Ujar Widi.

Melalui tema Konferensi ini lanjut Widi, diakui bahwa betapapun krusialnya perang guru TK, dalam menciptakan pendidikan yang berkualitas dan bermartabat bagi anak-anak di kota Jayapura.

Dikatakan, Konferensi Kerja ini menjadi wajah yang tepat untuk berbagi gagasan, pengalaman dan menetapkan langkah-langkah strategis, dalam mewujudkan tujuan menciptakan PAUD yang berkualitas di kota Jayapura.

Dengan dilakukannya pemilihan pengurus IGTKI PGRI yang baru lanjut Widi Hartanti, maka momentum ini perlu diisi dengan pemikiran yang cermat, untuk memilih figure-figur yang akan memimpin organisasi dengan penuh semangat, integritas dan dedikasi yang tinggi.

“Figur-figur ini akan menjadi garda terdepan, dalam mewujudkan visi PAUD yang kita dambakan.” Pungkasnya.

Dirinya menambahkan, pemerintah kota Jayapura berkomitmen untuk terus mendukung perjuangan para guru TK, dalam menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas.

Ditempat yang sama, Ketua IGTKI Provinsi Papua, Mahfudin mengatakan, Konferensi Kerja ini diharapakan bisa menelurkan gagasan-gagasan yang cemerlang, dalam rangka kemajuan IGTKI PGRI, guna mensupport adanya PAUD dan TK yang berkualitas.

Dirinya juga berharap, agar kepengurusan IGTKI yang baru periode 2023-2028 nantinya, bisa berkolaborasi dengan semua pihak.

“Karena IGTKI adalah organisasi mitra, yang tentunya harus bisa bermitra dengan pemerintah maupun organisasi di luar pemerintahan.” Ujar Mahfudin.

Pada kesempatan ini selaku ketua IGTKI Provinsi Papua, Mahfudin menilai, kepengurusan IGTKI kota Jayapura periode 2018-2023, sudah berkerja dengan baik.

Untuk itu dirinya meminta, agar pengurus periode yang lama, bisa terlibat juga dalam kepengurusan IGTKI periode 2023-2028.

“Sehingga ada peningkatan, karena organisasi ini adalah organisasi yang notabene diurus oleh guru TK.” Tandas Mahfudin.

Sementara itu ketua IGTKI kota Jayapura periode 2018-2023, Lony Afasedanya menyebutkan, tujuan digelarnya Konferensi ini, sebagai pertanggungjawaban pengurus IGTKI periode 2018-2023, serta untuk memilih kepengurusan yang baru periode 2023-2028.

“Konferensi ini juga akan membahas program kerja dan eksistensi IGTKI PGRI, dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar.” Ujar Lony.

Dikatakan, “Mengabdi Untuk Kota Jayapura, Menyelenggarakan Layanan Pendidikan Usia Dini Berkualitas, Melalui Guru Taman Kanak-Kanak Profesional dan Bermartabat”, adalah tema Konferensi yang mengacu pada visi dan misi kota Jayapura.

Lony berharap, kepengurusan yang baru nantinya bisa berkolaborasi dengan mitra yang ada di pemerintah, maupun instansi lainnya.

“Sehingga kami satu visi, satu misi, untuk memajukan PAUD di kota Jayapura dan menghasilkan anak-anak yang berkualitas.” Pungkasnya.

(elo)