Jayapura, Teraspapua.com – Kota Jayapura yang Sebagian besar pemukiman warga berada di tepi laut, menjadikan daerah ini sebagai salah satu daerah penghasil ikan yang melimpah di Papua.
Tak ayal, jika berjalan-jalan di kota Jayapura, maka akan ditemui deretan warga lokal yang menjual ikan asar hasil olahan tradisional.
Seiring perkembangan, kini para pelaku usaha ikan asar di kota Jayapura mulai mendapat pendampingan dan pelatihan tentang proses pengolahan ikan yang baik, sehingga aman untuk di konsumsi.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) kota Jayapura, Matheis Sibi menyebutkan, kurang lebih ada 60 unit pengolah ikan asar, yang tersebar di kota ini.
Hal tersebut dikatakan Sibi, saat menghadiri Festival Kampung Nelayan Hamadi kota Jayapura dengan tagline JAMAIKA “Jayapura Makan Ikan Asar”.
Pendampingan terhadap para pengolah ikan asar tersebut terang Sibi, selain dilakukan oleh DKP, tetapi juga pendampingan dan pelatihan di dapat dari Universitas Cendrawasih.
“Dan dua diantaranya sudah mendapat Sertifikat Kelayakan Pengolahan atau SKP, dari Kementerian Kelautan dan Periakanan RI.” Ujar Sibi.
Dikatakan, ikan-ikan olahan masyarakat ini tentunya akan akan sangat baik, karena melalui bebera pentahapan.
“Artinya bahwa, ikan asar yang dijual itu sudah sesuai standar dan aman dikonsumsi.” Papar Sibi.
Berkaitan dengan tagline Festival kampung Nelayan Hamadi, yakni JAMAIKA, maka dirinya berharapan masyarakat akan lebih familiar dengan salah satu komoditas produk olahan perikanan kota Jayapura, khususnya ikan asar.
“Patut diakui bahwa, ikan asar kota Jayapura sudah menjadi salah satu oleh-oleh bagi masyarakat, yang akan bepergian ke luar kota.” Tandasnya.
Pada kesempatan ini, Matheis Sibi menghimbau kepada seluruh masyarakat kota Jayapura untuk tidak ragu membeli ikan asar.
Karena kata dia, para pelaku usaha sudah diberi pendampingan oleh Dinas Perikanan, sehingga produk yang dihasilkan aman untuk dikonsumsi.
“Kami menyampaikan terima kasih. Karena lewat Festival Kampung Nelayan Hamadi ini, masyarakat akan lebih familiar lagi dengan ikan asar.” Ujarnya.
Dirinya berharap kedepan nantinya, produk-produk olahan ikan asar ini akan menjadi oleh-oleh dari kota Jayapura.
Dalam Festival kampung Nelayan Hamadi ini pula, DKP kota Jayapura juga memunculkan 2 UKM binaan mereka yang sudah mengantongi sertifikat nasional.
(santy)
