Jayapura,Teraspapua.com – Wali Kota Jayapura,Dr.Benhur Tomi Mano,MM secara resmi menyerahkan Bantuan Langsung (BLT) Dana Desa (DD) kepada masyarakat penerima manfaat Kampung Skouw Yambe,Kamis (4/6/2020).
Ketua DPRD.Joni Y.Betaubun,SH,MH turut mendampingi Wali Kota saat menyerahkan bantuan itu bersama sejumlah pimpinan OPD.
Bantuan yang diserahkan dari Dana Desa ini bisa digunakan dengan baik selama wabah virus Corona masih ada”Terang Wali Kota,Benhur Tomi Mano.
Saya atas nama pemerintah kota memberikan apresiasi kepada kepala pemerintahan kampung Skouw Yambe dan aparat kampung atas pemberian bantuan ini.
Untuk itu diharapkan ada kerjasama yang baik antara masyarakat dan Kepala Pemerintahan Kampung (KPK) terutama dalam mengelola dana Kampung.
“ KPK harus transparan dalam mengelola keuangan kampung”ujarnya.
Karena menurut Wali Kota dana yang dikuncurkan ke kampung Yambe sangat sebesar,Rp7 miliar rupiah sehingga ini harus dikelola dengan baik.
Dalam sambutan juga dijelaskan dalam situasi wabah virus Corona maka presiden republik Indonesia Joko Widodo telah memerintahkan semua Bupati dan walikota camat dan kepala kampung untuk memberikan bantuan sembako dan dana baik itu dana kampung dana Distrik dan dana dari pemerintah kota.
Walikota juga menyampaikan pesan bahwa di kampung ini ada 3 pemimpin yang harus dihormati diantaranya pemimpin adat yaitu ondoafi yang mempunyai kepala suku pesuruh bahkan orang dalam dan juga punya warga masyarakat.
Kemudian Pendeta yang merupakan utusan Tuhan ,hamba Tuhan yang juga punya jemaat dan kepala pemerintahan kampung yang dipilih oleh rakyat tinggal di kampung bersama masyarakat dan melayani masyarakat.
“ Jadi tiga pemimpin ini harus kompak dan bekerja dan duduk bersama untuk membicarakan apa yang hendak dibuat di Kampung ini”ujarnya.
Apabila ketiganya kompak maka Tuhan akan memberikan berkat yang berlimpah di kampung ini ada damai sukacita sejahtera dan kedamaian di kampung ini.
Lebih lanjut ditegaskan walikota di kampung seko Yambe ini harus bebas dari minuman keras (Miras) dan narkoba.
Untuk itu bapak-bapak dan para pemuda harus sehat dan tidak boleh saling bermusuhan tapi kita harus jaga kampung dengan baik hidup dengan rukun.
Kampung ini kata Walikota masih jauh dari virus Corona,sehingga Walikota mengijinkan pelaksanaan ibadah Minggu tetap dijalankan,sembari memperhatikan protokoler kesehatan yaitu duduk jaga jarak.gunakan masker dan harus disiapkan tempat cuci tangan.
” Ibadah hari Minggu bisa jalan karena kampung ini masih hijau dan semua warga masih sehat ” pesannya.
Walikota juga minta kepada warga Yambe tidak ada yang ke kota,namun tetap berdiam diri di Kampung agar tidak terinfeksi Virus Corona.
Untuk itu masyarakat Yambe jika kedua rumah kecuali ada hal yang sangat penting .tapi tetap menggunakan masker “pungkasnya.
Kepala Pemerintahan Kampung (KPK) Merselus Membilong dalam laporan mengatakan penyaluran BLT ini kepada 113 KK.
Dirinya merincikan untuk RT 01 diberikan kepada 11 KK,RT 02 14 KK,RT 03, 16 KK ,RT 04 ,18 KK, RT 05 17 KK,RT 06, 11KK dan RT 07 ,26 KK.Satu Kepala Keluarga akan menerimah BLT sebesar Rp600 ribu.
(Ricko)