Jayapura, Teraspapua.com – Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) gerakan Pramuka secara resmi melantik Kepala Dinas Pariwisata, Matias Benoni Mano sebagai ketua Kwartir Cabang (Kakwarcab) bersama pengurus kuartir cabang kota Jayapura periode 2020 – 2025.
Pelantikan berlangsung di gedung sian soor setempat, Rabu (29/12) berdasarkan SK Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Papua Nomor : 12 tahun 2021, yang turut dihadiri Kakwarda Papua, Ny, Kristhina R. I. L Mano.
Dalam sambutan Benhur menegaskan, wadah Pramuka ini bukan wadah gagah – gagahan dengan baju pramuka. Pramuka ini bukan tempat untuk mencari makan tapi sebagai wadah untuk membina generasi muda Indonesia yang ada di kota Jayapura,” tegas Kamabicab.
“Saya ingatkan kepada pengurus yang baru, lakukan evaluasi program mana yang sudah dan mana yang belum dilaksanakan. Mana program yang sudah dilaksanakan yang perlu dijaga, dipelihara dan ditingkatkan untuk membina generasi muda dan mental disiplin mereka dengan baik,” kata Benhur.
Bagaimana mereka mencintai alam dan sesama manusia sebagai ciptaan Tuhan di kota Jayapura,” imbuhnya.
Karena, kota Jayapura adalah merupakan barometer untuk Papua di segala bidang. Pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur kami sukses, karena wajah Indonesia ada di kota Jayapura.
“Maka itu, gerakan Pramuka harus orang – orang yang berkarakter disiplin yang tinggi punya inovasi kreativitas,” cetus Benhur.
Ditegaskan, Pramuka di kota Jayapura tidak boleh mati suri, masalah – masalah sosial di kota ini sangat kompleks maka peran Pramuka harus dimainkan dengan baik.
Kepada semua Kepala Sekolah yang ada di kota Jayapura jangan memungut iuran Pramuka sementara kegiatab tidak jalan. Pembinaan Pramuka di sekolah sekolah harus jalan, harus ada perkemahan setiap hari Sabtu,” pesan pria yang akrab disapah BTM itu.
Ditemat yang sama, Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Jayapura, Matias Benoni Mano mengatakan, sesuai arahan Kamabicab kita akan melakukan evaluasi program yang sudah ada.
“Dilihat, program mana yang utama, tidak perlu banyak tetapi bisa dikerjakan dan mana yang harus dipertahankan, tentunya adalah pembinaannya ke sekolah-sekolah,” kata Matias.
Lanjut Matias, tidak hanya anak sekolah dijadwalkan pakai persen Pramuka tapi tidak ada pelatihan nya. Itu yang ditekankan oleh Kamabicab.
Pria yang akrab disapah Bentar ini mengharapkan, pengurus harus solid bersinergi untuk memajukan tujuan organisasi. Jadi sesuai dengan arahan Kamabicab adalah melakukan pembinaan terhadap generasi muda Indonesia di kota Jayapura.
“Sebagai orang baru di dalam Pramuka ini, saya sangat memerlukan dukungan dan arahan dari Kamabicab dan Kakwarda Papua,” ungkapnya.
Dan tentu, dukungan dan sinergi dari ketua Kwartir Ranting dari setiap kecamatan untuk mendukung program kerja yang ada.
“Teman-teman pengurus yang bersama-sama dilantik kita akan bekerja sama untuk mencapai tujuan organisasi,” pungkasnya.
(Let)