Wamena, Teraspapua.com -, Anggota Badan Pekerja Sinode Wilayah X Baliem – Yalimo, Pendeta Yudas Miage, S, Th merasa bersyukur atas kunjungan dari BP YPK di Tanah Papua sekaligus melakukan Fokus Group Diskusi (FGD) bersama PSW, Guru YPK dan Pemerintah di Kabupaten Jayawijaya.
“Dengan pertemuan ini kami bisa mendengar arahan dari YPK terutama guru – guru yang ada sehingga kami bisa mengembangkan pendidikan ke depan dengan baik,” kata Yudas usai penutupan FGD yang digelar di gedung sekolah minggu Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Jumat (3/11/2023)
Kedepan kami harapkan semua kekurangan yang ada di wilayah X, Jayawijaya ini bisa di benahi sedikit demi sedikit.
Secara khusus yang tadi di singgung adalah terkait aset – aset gereja yang sementara ada sekolah – sekolah YPK berdiri ini menjadi tanggungjawab BP Sinode.
“Terkait akta – akta notaris atas tanah dimana gedung sekolah YPK ada, kami juga sudah meminta BP YPK untuk menolong,” tandasnya.
Sementara itu Ketua Benyamin Matuan, S.Th. S.Pd menyampaikan apresiasi atas FGD yang di lakukan BP YPK di Kabupaten Jayawijaya yang melibatkan guru-guru YPK, operator sekolah, Badan Pekerja Klasis Baliem Yalimo, BPS serta pemerintah setempat.
” Kami bersyukur, apa yang kami gumuli untuk sekolah – sekolah YPK di Jayawijaya bisa kami bahas bersama di sini,” ucapnya.
Matuan juga merincikan jumlah sekolah YPK di Kabupaten Jayawijaya ada 11. Yakni, PAUD 3 sekolah, TK 2 sekolah, SD 3 Sekolah, SMP 2 Sekolah dan SMA 1 Sekolah.
Sedangkan jumlah siswa aktif belajar di Sekolah YPK tahun ajaran 2023/2024 di kabupaten Jayawijaya sebanyak 2.441 siswa,” tambah Matuan.
“Kami berharap melalui kunjungan dari BP YPK di Tanah Papua dan pemerintah Kabupaten Jayawijaya, bisa memperhatikan pembangunan pendidikan di sini, sesuai dengan harapan negara Kesatuan republik Indonesia,” tutupnya.
(har/ricko)