Jayapura, Teras Papua.com – Rapat Konsultasi Tim Penggerak PKK Kota Jayapura resmi ditutup, setelah terselenggara selama dua hari dari 13-14 Maret 2024.
Penjabat (Pj) Sekda Kota Jayapura Robby Kepas Awi, yang hadir memberikan sambutan sekaligus menutup Rapat Konsultasi TP PKK tersebut mengingatkan, agar kesejahteraan keluarga harus jadi tujuan utama TP PKK.
Dirinya mengatakan, TP PKK kota Jayapura harus mampu mewujudkan, menata dan mendorong keluarga maju, mandiri dan Sejahtera, sesuai dengan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang dimiliki.
Robby Awi juga mengingatkan, agar rancangan besar gerakan PKK tahun 2021-2024, adalah menciptakan gerakan nasional keluarga pelopor perubahan, melalui pembinaan karakter keluarga, pendidikan dan peningkatan ekonomi serta kesehatan.
“Saya berharap TP PKK kota Jayapura, Distrik, Kelurahan dan Kampung, dapat membangun sinergitas dan bekerja sama dengan OPD terkait di pemerintah kota Jayapura,” sebut Robby Awi.
Hal tersebut kata dia, agar kader PKK dapat menjadi perpanjangan tangan pemerintah kota, guna menciptakan banyak hal baru.
Selain itu, kader PKK juga dapat membantu merealisasikan visi pemerintah kota Jayapura, dalam mewujudkan kota Jayapura yang beriman, Bersatu, mandiri, sejahtera dan modern, berbasis kearifan lokal.
Sementara itu ketua TP PKK kota Jayapura Maria Yuvita G. Pekey mengatakan, rapat konsultasi tersebut juga melibatkan beberapa OPD terkait, guna menyampaikan materi-materi yang berkaitan dengan gerakan PKK.
Sebagai Mitra strategis pemerintah kota, ujar Maria Yuvita, PKK juga menggandeng semua BUMN maupun BUMD sebagai mitra strategis.
“Karena melalui BUMN dan BUMD, mereka punya corporate sosial responsibility. Untuk itu PKK menggandeng semua stakeholder yang ada di kota Jayapura,” ujarnya.
Sehingga lanjut dia, secara masif PKK dapat bergerak bersama untuk mengisi pembangunan yang berkelanjutan di kota Jayapura.
Sementara untuk program unggulan di tahun 2024 terang Maria Yuvita, TP PKK akan menggerakkan Gemar Membaca untuk meningkatkan literasi, yang dimulai dari anak usia dini.
Selain itu, beberapa lokasi yang ada indikasi peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, akan menjadi sasaran Tim Penggerak PKK kota Jayapura untuk melakukan sosialisasi.
“Sehingga penting sekali, kita melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada orang tua.” Pungkasnya.
(elo)
