BP YPK di Tanah Papua – Klasis GKI Port Numbay Gelar Ibadah Tutup Tahun Pelayanan 2024

Jayapura, Teraspapua.com – Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Kristen (BP YPK) di tanah Papua bersama Badan Pekerja (BP) Klasis Port Numbay menggelar ibadah tutup tahun pelayanan 2024. Momen itu berlangsung di aula gedung kotak emas YPK di tanah Papua, jalan Argapura, Kamis (19/12/2024).

Ketua Sinode GKI di Tanah Papua, Pdt. Andrikus Mofu, Ketua BP YPK di Tanah Papua, Joni Y. Betaubun, Calon gubernur Papua, Benhur Tomi Mano, Ketua Klasia GKI Port Numbay,
Pdt Andris W. Tjoe, dan pengurus, para kepala sekolah YPK dan Pendeta turut hadir.

“Hari ini kami keluarga besar BP YPK di tanah Papua melaksanakan ibadah syukur penutupan tahun pelayanan 2024. Dalam ibadah ini kita bersyukur untuk perjalanan satu,
dari Januari 2024 yang sebentar lagi kita akhiri tahun Desember 2024,” kata Joni Y. Betaubun.

Harapan kami dalam ibadah syukur ini, apa yang belum dilaksanakan dan belum tercapai di tahun 2024 ini akan kita evaluasi untuk masuk ke 2025 yang jauh lebih baik dari
tahun ini.

“Untuk itu nanti di bulan Februari menuju Maret kita akan lakukan rapat kerja pendidikan, kita akan mengevaluasi semua dan kita mantaptkan untuk satuan pelayanan di
tahun 2025,”

Atas nama ketua YPK di tanah Papua saya menyampaikan kepada seluruh keluarga besar YPK di Tanah Papua selamat menyongsong Natal tanggal 24, 25 Desember 2024 dan selamat menyambut tahun baru 1 Januari 2025 “Tuhan memberkati kita semua”. Tandasnya.

Ditempat yang sama Ketua Klasik GKI Port Numbay Pdt Andris W. Tjoe mengatakan, mengakhiri tahun 2024 ini dengan terus menggantungkan diri kita kepada Tuhan karena
Tuhan itu satu-satunya penolong dan membimbing dalam hidup kita sebagai orang percaya.

“Untuk itu dalam mempersiapkan diri di minggu Advent yang ketiga memasuki minggu Advent yang keempat selaku ketua Klasis saya menghimbau kepada 51 Jemaat di Klasis GKI
Port Numbay supaya dalam mempersiapkan diri kita, mari kita senantiasa menjaga kedamaian dan ketertiban keamanan di kota ini,”pesannya.
Terutama lanjut Tjoe, kita menjaga keluarga, anak-anak kita serta di tahun ini menjadi tahun yang penuh dengan berkat.

Dikatakan, berkenaan dengan tema Natal tahun ini “Mari Pergi ke Betlehem” ini menjadi catatan bagi kita bahwa ini menjadi refleksi bagaimana kita melihat perjalanan
Yesus pada beberapa ribu tahun yang lalu.

Tentu perjalanan itu menjadi refleksi bagi kita bagaimana kita mengoreksi kembali seluruh tugas pelayanan kita di tahun 2024 ini.

“Jadi kita melihat kembali perjalanan hidup kita dan menjadi refleksi untuk kita mengakhiri tahun 2024. kita masuk di tahun 2025 yang adalah tahun kesehatian,”
ujarnya.

Supaya lanjutnya, kita membangun kesepahaman, ketaatan, kebersamaan kita dalam tugas-tugas dan pelayanan kita. untuk itu Sekali lagi saya sangat mengharapkan seluruh
jemaat-jemaat untuk mempersiapkan diri, keluarga dengan baik untuk tetap ada dalam keadaan yang baik.

Saya juga mau menyampaikan selamat merayakan Natal tanggal 25 Desember tahun 2024 dan selamat memasuki tahun yang baru tanggal 1 Januari tahun 2025 yang ada tahun
rahmat Tuhan.

“Semoga di tahun rahmat Tuhan tahun 2005 kita sehati, sepikir,seia, sekata untuk melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawab kita sebagai orang-orang percaya dalam
panggilan dan tugas pelayanan kita,” tukasnya.
(arc/rck)