Jayapura, Teraspapua.com – Gerakan Pemuda (GM) Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) Papua, merekrut generasi muda, anak-anak TNI dan Polri untuk dibina sebagai Satuan Tugas atau Satgas FKPPI Papua.
Selama tiga hari mereka diberikan pembekalan, pengetahuan, guna menjalankan tugas-tugas, terutama untuk mengawal ketua GM FKPPI Papua, dalam berbagai kegiatan Orgnasisasi, baik secara internal maupun di luar FKPPI.
Ketua GM FKPPI, Dr. Benhur Tomi Mano, MM secara resmi menutup pembekalan dan pembentukan Satgas daerah 24 GM FKPPI Papua, ditandai dengan pemasangan baret kepada anggota Satgas, di pelataran kantor Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Regional VI Jayapura, Kamis (03/08/2023).
Kepada sejumlah awak media ketua GM FKPPI Papua, Dr. Benhur Tomi Mano, MM (BTM) menyebutkan, selama 3 hari pihaknya merekrut dan membina anak-anak, generasi muda yang orang tuanya masih aktif sebagai anggota Polri dan TNI. Tapi juga yang sudah pensiun untuk dibina sebagai Satgas GM FKPPI PD XIV Papua.
Tentu dikatakan BTM, tugas mereka adalah mengawal ketua dan juga ikut serta dalam seluruh kegiatan internal maupun di luar GM FKPPI.
“Jadi, mereka harus terlibat dalam membantu kegiatan-kegiata yang dilaksanakan, baik oleh pemerintah daerah dan juga bencana-bencana yang terjadi,”terang BTM.
Maka satuan tugas generasi muda FKPPI ini mereka siap untuk membantu masalah-masalah sosial, tapi juga masalah-masalah yang terjadi di lingkungan sekitar kita,” tandasnya.
Pada kesempatan tersebut BTM juga membeberkan pada tanggal 4 dan 5 agustus 2023. GM FKPPI Papua akan melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) IV. Di situ juga Satgas ini akan terlibat dari awal hingga penutupan acara nanti.
Kembali ditegaskan, tugas dari Satgas yaitu mengawal semua kegiatan dan ikut terlibat dalam semua kegiatan-kegiatan yang kita lakukan.
Musda kata BTM nanti akan digelar di lantai 9 Kantor Gubernur Papua, dengan dua agenda besar yang akan dilaksanakan yaitu, laporan pertanggungjawaban ketua PD 24 GM FKPPI Papua, dan kedua memilih pengurus baru periode 2023-2027.
“Musyawarah ini akan diikuti oleh pengurus cabang dari 28 Kabupaten di tanah Papua. Dikatakan walau sudah terbagi. Provinsi Papua, Papua Selatan, Papua Tengah dan Papua Pegunungan yang akan mengirim pengurus cabangnya,” papar BTM.
Tenaga Ahli Menteri Sosial itu juga mengungkapkan, semua pengurus cabang sudah tiba di kota Jayapura sejak tanggal 2. Mereka untuk sementara di tampung di balai diklat sosial tanah hitam.
Menurut BTM, Musda akan diawali dengan Pra- Musda, besok jam 08.00 Wit di balai diklat sosial, supaya sesuai jadwal pelaksanaannya tidak tertunda.
Lanjut ungkap BTM, dalam Musda tersebut akan direkomendasikan kepada pengurus pusat, karena telah terbentuk tiga daerah otonom baru di Papua. Apakah dapat dibentuk pengurus PD provinsi di 3 provinsi baru tersebut.
“Semua persiapan Musda sudah mencapai 80% dan tinggal 20%. Dan hari ini, kami akan melakukan gladi kotor dan besok gladi bersih, dan pembukaannya rencana dilaksanakan pada malam hari dan dibuka secara langsung oleh Pangdam XVII/ Cendrawasih dan penutupan oleh Kapolda Papua,” ujarnya.
Kami harapkan, pelaksanaan Musda dapat berjalan lancar aman dan sukses, seraya menambahkan dari 16 cabang FKPPI, akan hadir dua utusan dari masing-masing cabang yang aktif dan juga yang belum terbentuk akan mengirimkan satu peninjau,” pungkasnnya.